iklan Pedagang Lemang saat melayani pembeli. Foto: Dok Jambiupdate.co
Pedagang Lemang saat melayani pembeli. Foto: Dok Jambiupdate.co

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Pernahkah anda mencicipi lemang tapai? Jika belum, anda patut mencoba salah satu jajanan yang ramai dijual disaat bulan Ramadan ini.

Lemang terbuat dari beras ketan putih dimasak dengan santan kelapa menggunakan bambu lalu dibakar.

Lemang Tapai menjadi salah satu pengangan yang biasa muncul di bulan Ramadan. Jika hari biasa sangat sulit mencari lemang tapai, maka selama Ramadan banyak dijumpai pedagang lemang tapai diberbagai sudut jalan dan Pasar Beduk.

Marniah, salah seorang pedagang lemang tapai kawasan Mendalo mengaku setiap hari memang berjualan lemang tapai. Bahkan sudah lebih dari satu tahun berjualan tepatnya di depan PDAM Mendalo.

Diakuinya, memasuki Ramadan penjualan lemang tapai meningkat tajam. Jika di hari biasa dia menjual lemang sekitar 10 hingga 15 batang, dari awal ramadhan dia bisa menjual hingga 30 batang per hari. Alhamdulillah, puaso ini rame. Biasonyo dak begitu, ungkapnya.

Satu batang lemang tapai dijual bervariasi mulai dari Rp 15 ribu per batang hingga Rp 20 ribu per batang. Tergantung ukuran dan besaran bambu yang digunakan.

Selain itu harga tapai hitam Rp 2500 per bungkus. Bisa beli pisah, tapi banyak jugo yang pakai ketan hitam, jelasnya.

Penganan yang terbuat dari ketan putih dicampur santan ini memang menjadi salah satu makanan favorite selama Ramadan. Rasanya lemang yang gurih dan nikmat cocok dicampur dengan olahan lainnya seperti kuah kolak dan lain sebagainya. (azz)


Berita Terkait



add images