JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Bulan Suci Ramadhan 1438 H, menjadi bulan yang penuh berkah bagi Pemerintah Kota Jambi. Bagaimana tidak, untuk pertama kalinya sejak berdirinya Pemerintah Kota Jambi, tahun ini (2017 .red) Pemkot Jambi berhasil meraih prediket opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Jambi tahun 2016.
Hal tersebut merupakan buah dari kesungguhan dan integritas Pemerintahan Kota Jambi dibawah kepemimpinan Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha, khususnya dibidang pengelolaan keuangan dan aset daerah. Dalam waktu singkat, kepemimpinan Wali Kota Syarif Fasha berhasil membuktikan kinerja akuntabilitas Pemerintah Kota Jambi menjadi sangat baik. Dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas, Wali Kota Fasha akhirnya berhasil membawa Kota Jambi meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), setelah bertahun-tahun belum pernah diraih Pemerintah Kota Jambi.
Bertempat di Griya Mayang, Rumah Dinas Wali Kota, Sabtu malam (3/6), Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha beserta jajaran pemerintah Kota Jambi menggelar buka puasa dan tasyakuran bersama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Jambi, karena BPKP Perwakilan Provinsi Jambi turut memberikan andil seperti dengan intens memberikan pendampingan hingga diraihnya opini WTP tersebut.
Menurut Wali Kota Syarif Fasha buka bersama dan tasyakuran tersebut ditujukan sebagai wujud rasa syukur atas predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) beberapa waktu lalu. Kedepan, Pemerintah Kota Jambi berkomitmen akan terus berupaya mempertahankan opini WTP tersebut.
"Dengan telah diraihnya WTP tahun ini, sudah menjadi tugas kita bersama menjaga dan mempertahankan apa yang sudah kita raih. Kepada BPKP, kami harap agar tetap bersama kami mendampingi Pemkot Jambi untuk mempertahankan WTP ini, karena kami masih membutuhkan pendampingan untuk menyelesaikan kekurangan yang lainnya" ujar Fasha.
Ditambahkannya, Pemerintah Kota Jambi optimis bisa meraih kembali opini WTP tahun depan. Hal tersebut dikarenakan sistem pengelolaan keuangan dan aset saat ini sudah terbentuk dengan baik diseluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Jambi, sesuai dengan sistem akuntabilitas pemerintah.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BPKP Jambi, Nasmifida mengungkapkan bahwa, untuk meraih kembali WTP, Pemkot Jambi harus mempertahankan pola dan sistem yang sudah ada
"Pertahankan sistem yang sudah dijalankan dengan baik selama ini, baik yang telah menggunakan aplikasi maupun yang manual," katanya.
Kedepan, dirinya berharap agar jika masih ada sistem yang berjalan manual, agar di sistemkan untuk efektifitasnya, serta terjaga keandalannya. "Jika seluruhnya telah tersistem, semua pendataan dan pelaporan akan otomatis di produksi oleh sistem," tambahnya.
Nasmifida menambahkan, selain memudahkan, sistem yang sudah terbentuk juga akan membantu memudahkan dalam pengintegrasian penganggaran hingga pelaporan.
"Dengan izin dari Wali Kota, kami akan coba bersinergi dalam bidang pengawasan, bersama Inspektorat Kota Jambi, BPKAD dan seluruh OPD, dalam rangka meningkatkan akuntabilitas pembangunan," jelasnya
Kegiatan buka puasa bersama yang dirangkai dengan tasyakuran tersebut, diawali dengan penyerahan Piagam Penghargaan kepada BPKP Perwakilan Jambi oleh Wali Kota Jambi. Piagam penghargaan tersebut ditujukan sebagai apresiasi atas kerjasama yang baik membantu pendampingan kepeada Pemkot Jambi dalam menata aset dan laporan keuangan selama periode 2005 sampai dengan tahun 2016.
Kegiatan buka puasa bersama yang diawali dengan shalat maghrib berjamaah, santap malam bersama dan diakhiri dengan shalat Isya serta Tarawih berjamaah tersebut, turut dihadiri oleh seluruh jajaran auditor dan pejabat utama BPKP Perwakilan Jambi, Plt Sekretaris Daerah Kota Jambi, Para Staf Ahli Wali Kota, Para Asisten Sekda, Kepala OPD dilingkungan Pemkot Jambi, para Kabag Setda Kota Jambi, Camat, Lurah, kepala Sekolah SD dan SMP se-Kota Jambi, serta seluruh pengurus aset diseluruh OPD yang turut berjasa mengantarkan Kota Jambi meraih WTP tahun ini.(hfz)
