iklan Seribu bunga di Desa Renah Alai, Jangkat.
Seribu bunga di Desa Renah Alai, Jangkat.

JAMBIUPDATE.CO, MERANGIN - WARNA warni bunga semerbak di Desa Renah Alai yang terletak di Kecamatan Jangkat, Kabupaten Merangin. Ratusan macam bunga menghiasi desa yang merupakan gerbang masuk ke Kecamatan Jangkat tersebut.

Pertama masuk ke gerbang Desa Renah Alai disuguhkan dengan pemandangan indah. Bak taman Bunga. Di sisi kiri dan kanan jalan terlihat bunga yang sedang mekar. Keindahannya ditambah dengan tiang kecil yang dicat merah.

Desa dengan penduduk sekitar 800 jiwa ini merupakan desa pertama saat memasuki wilayah Kecamatan Jangkat. Lokasinya berbatasan langsung dengan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS).

Suasana yang dingin dan udara yang segar membuat betah berada di desa dengan penduduknya yang terkenal ramah ini. Adat istiadat juga masih kental. Jelas saja, desa ini merupakan satu dari lima desa yang termasuk dalam Marga Serampas.

Saat penulis memasuki desa ini, terdetak kagum. Bunga-bunga terlihat di seluruh halaman rumah warga. Tidak hanya itu, pinggir jalan-jalan dipenuhi dengan berbagai macam bunga. Diantaranya Bunga Rambai Masurai, Inai Air, Kertas, Sap, Peladang, Ras, Lonceng dan lain-lain.

Ini merupakan kreatifitas dari Kepala Desa, Zulhadi. Tidak terlepas juga dengan dukungan perangkat desa dan penduduknya.

"Bunga ini tentu memperindah desa. Memang sekarang bunga sedang mekar terlihat indah. Dari yang tua sampai yang muda ikut menanam bunga," ujar Zulhadi.

Untuk memastikan bunga ini selalu terawat, dari pemerintah desa membuat peraturan untuk tidak sembarangan melepaskan hewan ternak seperti kambing.

Bunga-bunga ini ditanam oleh warga desa dengan sukarela dan untuk menambah keindahan desa. Hampir di sekeliling rumah warga dipenuhi dengan berbagai macam bunga. Desa ini juga menambah kesan keindahan taman bunga Hesti Garden di Desa Muara Madras yang sudah banyak dikunjungi.

Namun, katanya, sampai saat ini belum ada pembinaan dari pemerintah. Ini merupakan kesadaran masyarakat bersama pemerintaha desa untuk memperindah desa.

"Sampai saat ini belum ada bantuan dari pemerintah," jelasnya.

Masih banyak lagi potensi wisata di desa ini. Diantaranya ada dua air terjun, danau dan lainnya. Namun cukup disayangkan sampai saat ini belum diperhatikan oleh pemerintah. (pds)


Berita Terkait



add images