iklan Kulit manis milik Joni Ependi di Sungai Tuak, Kerinci yang dikuliti para pencuri Sabtu (5/5) malam.
Kulit manis milik Joni Ependi di Sungai Tuak, Kerinci yang dikuliti para pencuri Sabtu (5/5) malam.

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Lagi, aksi pencurian kulit manis kembali terjadi di wilayah Kabupaten Kerinci. Kali ini, salah seorang pemilik kebun Mantan Anggota DPRD Kerinci, Joni Ependi menjadi korban maling.

Tidak tanggung-tanggung, Dia mengaku sudah dua kali menjadi korban pencurian kilit manis tersebut. Menurut Joni Ependi, sebulan yang lalu kulit manis yang dalam kondisi kering yang diletakkan di depan rumah raib.

"Sebulan yang lalu Casiavera kering yang siap jual juga dicuri, kurang lebih kerugiannya sekirar Rp25 juta," ungkap Joni Ependi.

Tidak berselang lama, lanjutnya pada Sabtu malam (5/5) dimana bertepatan dengan malam Debat Publik Pilkada Kerinci, puluhan batang kulit manis atau casiavera miliknya di kebunnya di Sungai Tuak, tepatnya di perbatasan Desa Siulak Deras dengan Danau Tinggi dikuliti dan dibawa kabur maling.

"Lokasi ladang Saya di dekat PDAM Siulak Deras Mudik, Saya baru tahu pagi," terangnya.

Ditambahkannya, kejadian ini sudah dilaporkannya kepada Kepolisan Sektor Gunung Kerinci, termasuk kejadian pencurian baru-baru ini. Namun sampai saat ini belum ada tanggapan.

Sementara itu, Kapolsek Gunung Kerinci, IPTU Sahrum, belum berhasil dimintai keerangan. Karena, dicoba menghubungi via telepon bernada tidak aktif. (adi)


Berita Terkait



add images