iklan Ilustrasi
Ilustrasi

JAMBIUPDATE.CO, MUARATEBO - Delapan remaja komplotan pencurian getah karet di Desa Cermin Alam, Kecamatan VII Koto Ilir, Kabupaten Tebo, Rabu (16/5) sekitar pukul 09.00 WIB, tertangkap basah oleh warga saat sedang beraksi di salah satu kebun karet milik warga.

Delapan remaja yang juga merupakan warga Desa Cermin Alam tersebut ialah DD (14), SN (18), AG (16), IW (17), RZ (16), YD (16), dan RM (16). Selelah berhasil ditangkap, kedelapan remaja tersebut langsung diserahkan ke pihak Polsek VII Koto Ilir.

Kades Cermin Alam, M Rofiq, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia pun mengungkapkan bahwa yang pertama kali ditangkap adalah DD (14). Pelaku DD seorang diri saat dipergoki sedang mencuri getah karet milik Nizar warga dusun Suka Damai desa Cermin Alam.

"Setelah ketangkap basah sama korban, DD diamankan oleh warga dan diserahkan ke Polisi," ujar Rofiq.

Setelah didesak, sambungnya, DD mengaku tidak sendirian. Ada 7 rekannya lagi yang masing-masing punya tugas. Ada yang memantau lokasi, mengangkut getah hingga menjual hasil curian.

Tidak hanya getah karet yang diburu komplotan pencuri ini. Tetapi juga handphone, minyak Bensin eceran dan galonan yang dijual di warung - warung kecil juga tak luput dari sasaran. Kades pun mengakui bahwa komplotan pencuri ini sempat menjadi amukan massa karena merasa kesal. (bjg)


Berita Terkait