iklan Ilustrasi
Ilustrasi

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Harga Sawit naik dihari pertama puasa. Berdasarkan rapat penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) di Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, diketahui harga sawit naik Rp 6.

Kenaikan ini memang menjadi hal yang biasa terjadi dipasar Eropa.  Meskipun hanya sedikit mengalami kenaikan, namun produksi ditingkat petani sudah mengalami kenaikan walaupun hanya beberapa persen," kata Roy Asnawi Ketua Apkasindo Provinsi Jambi.

Berdasarkan penetapan harga TBS  kelapa sawit periode 18 Mei sampai 24  Mei 2018 untuk usia tanam 10-20 tahun yaitu Rp 1.723/kilogram (Kg).

Roy menyebutkan, harga kelapa sawit ini memang fluktuatif. Ia mengatakan, jikalau kenaikan Rp 6 ini masih termasuk sedikit, dan juga permintaan dipasar Eropa saat ini masih standar belum ada kenaikan. "Naik sedikit lah,  permintaan juga belum juga nambah," ujarnya.

Ia menambahkan, permintaan pasar Eropa biasanya naik saat minggu ketiga bulan Ramadan. Sehingga petani pun berharap agar kenaikan permintaan benar-benar terjadi menjelang lebaran.

Untuk harga TBS kelapa sawit usia tanam tiga tahun dihargai Rp 1.348/Kg, lalu untuk usia tanam empat tahun Rp 1.436/Kg. Kemudian untuk harga kelapa sawit usia tanam lima tahun Rp 1.503/Kg, sedangkan untuk harga TBS kelapa sawit usia tanam enam tahun Rp 1.565/Kg.

Selanjutnya, untuk harga TBS kelapa sawit usia tanam tujuh tahun dihargai Rp 1.605/Kg, lalu untuk TBS kelapa sawit usia tanam delapan tahun Rp 1.639/Kg dan untuk TBS kelapa sawit usia tanam sembilan tahun Rp 1.671/Kg. "Harapannya gitu  harga naik terus,  permintaan  juga bertambah," katanya. 

Kemudian untuk harga TBS kelapa sawit usia tanam 10-20 tahun Rp 1.723/Kg, untuk TBS kelapa sawit usia tanam 21-24 tahun Rp 1.670/Kg dan untuk TBS kelapa sawit usia tanam 25 tahun Rp 1.593/Kg, jelasnya. (yni)


Berita Terkait



add images