iklan Rekaman CCTV yang menunjukan Mutreb saat memasuki bandara Istanbul, Turki. (Sabah via AP)
Rekaman CCTV yang menunjukan Mutreb saat memasuki bandara Istanbul, Turki. (Sabah via AP)

JAMBIUPDATE.CO, - Setelah dibunuh dengan sadis, tubuh jurnalis Jamal Khasjoggi kemudian dipotong-potong menjadi beberpa bagian, lalu dimasukan dalam lima koper. Aksi sadis itu dilakukan di konsulat Arab Saudi yang ada Istanbul bulan lalu.Sebagimana dilansir dari Al Jazeera pada Senin (5/11), koper-koper itu kemudian dibawa ke kediaman konsul jenderal Saudi dekat konsulat pada hari wartawan dibunuh pada 2 Oktober.

Para pejabat Turki yang tidak ingin namanya disebutkan mengatakan, Maher Mutreb, Salah Tubeigy dan Thaar al-Harbi adalah tiga tokoh kunci dari 15 anggota tim pembunuh yang dilaporkan terlibat dalam mutilasi Khashoggi.

Mutreb adalah seorang asisten Muhammad bin Salman (MBS) bin Abdulaziz al-Saud adalah Putra Mahkota Raja Arab Saudi dan Tubeigy adalah kepala the Saudi Scientific Council of Forensics Saudi dan seorang kolonel di tentara kerajaan. Sementara Thaar Al-Harbi dilaporkan dipromosikan menjadi letnan di pengawal kerajaan Saudi tahun lalu karena keberaniannya dalam membela istana putra mahkota di Jeddah.

Laporan Sabah (media di Turki) muncul 48 jam setelah Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan, dia percaya bahwa perintah untuk membunuh wartawan berasal dari orang-orang dengan tingkat tinggi Saudi.

Itu senada dengan laporan Kontributor Al Jazeera Andrew Simmons yang di Istanbul, yang menyatakan Khashoggi dicekik dan dipotong-potong segera setelah memasuki gedung konsultat Arab Saudi.

Simmons mengatakan, Mutreb yang merupakan seorang pejabat intelijen senior, tampaknya memimpin pembunuhan tersebut. Itu ditunjukan dengan bukti rekaman CCTV menunjukkan tiga orang bergegas dengan sejumlah kendaraan dari konsulat ke kediaman konsul jenderal yang berjarak 200 meter setelah pembunuhan Khashoggi sekitar jam 15.00 sore.

Kurang dari dua jam kemudian, Mutreb terlihat meninggalkan tempat tinggal tersebut. Di tempat tinggal itulah mereka dilaporkan membuang bagian-bagian tubuh jurnalis naas itu, meskipun belum diketahui bagaimana hal ini dilakukan.

"Ini pertanyaan yang menonjol. Tidak ada yang tahu ke mana mayat itu pergi," kata Simmons.

Bahkan, seorang pejabat Turki dilaporkan telah mengatakan bahwa ada zat asam khusus yang digunakan untuk menghabiskan mayat-mayat, ada laporan lain bahwa mayat dimasukkan dalam sumur di taman kediaman konsul jenderal.

Sementara itu, ada sedikit kemajuan dalam penyelidikan Turki dan Saudi, Erdogan pada hari Jumat menyerukan Arab Saudi untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan mengenai pembunuhan Khashoggi.

"Kami harus mengungkapkan identitas para dalang di balik pembunuhan Khashoggi," tulis Erdogan dalam sebuah opini yang diterbitkan oleh surat kabar AS The Washington Post.

Pihak Saudi awalnya membantah Khashoggi terbunuh di dalam konsulatnya, tetapi setelah tekanan internasional, jaksa Saudi mengakui bahwa Khashoggi terbunuh dalam cara yang terencana.

(ina/JPC)


Sumber: JawaPos.com

Berita Terkait



add images