JAMBIUPDATE.CO, JAMBI Ekonomi Provinsi Jambi tahun 2018 bila dibandingkan tahun sebelumnya (c-to-c) tumbuh 4,71 persen.
Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh hampir semua lapangan usaha, dengan pertumbuhan tertinggi berasal dari informasi dan komunikasi sebesar 7,74 persen. Sementara dari pengeluaran terutama didorong oleh Komponen Inventori yang tumbuh sebesar 16,03 persen.
Sejak tahun 2015, pertumbuhan ekonomi Jambi masih di kisaran angka 4 persen. BPS mencatat pada tahun 2015, ekonomi Provinsi Jambi tumbuh 4,21 persen.
2016 tumbuh 4,37 persen dan 2017 pertumbuhan ekonomi Jambi sebesar 4,64 persen.
Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Jambi, Bayu Martanto menjelaskan, rata-rata pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi tahun 2014 sampai tahun 2015 sebesar 5,06%, hal ini dikarenakan tahun 2014 Provinsi Jambi masih mengalami pertumbuhan yang tinggi yakni sebesar 7,36% yang ditopang oleh harga komoditas.
Namun demikian, jika dihitung dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2018, rata-rata pertumbuhan Provinsi Jambi hanya mencapai 4,48%.
Pertumbuhan ekonomi yang mulai melambat sejak 2015 disebabkan melemahnya harga komoditas unggulan daerah di sektor pertanian dan pertambangan seiring dengan melemahnya harga internasional komoditas tersebut, seperti, CPO, karet, migas dan batu bara, jelas Bayu saat dikonfirmasi jambiupdate.co. (yni)