iklan Maskapai Virgin Australia telah membatalkan perjanjian perjalanan dengan maskapai nasional Brunei sebab negara tersebut menerpakan hukuman rajam sampai mati bagi LGBT (Bloomberg)
Maskapai Virgin Australia telah membatalkan perjanjian perjalanan dengan maskapai nasional Brunei sebab negara tersebut menerpakan hukuman rajam sampai mati bagi LGBT (Bloomberg)

JAMBIUPDATE.CO,  Maskapai Virgin Australia telah membatalkan perjanjian perjalanan dengan maskapai nasional Brunei sebab negara tersebut menerapkan hukuman rajam mati bagi LGBT.

Dilansir dari Sydney Morning Herald pada Selasa (2/4), awalnya Virgin Australia punya pengaturan interline dengan Royal Brunei yang berarti pelanggan Royal Brunei dapat memesan tiket pada beberapa penerbangan Virgin di Australia, dan staf Virgin juga dapat memesan tiket diskon di penerbangan Royal Brunei untuk perjalanan liburan.

Namun Virgin Airlines telah mengakhiri pengaturan perjalanan staf setelah hukuman mati bagi pelaku hubungan seksual sesama jenis yang diberlakukan mulai Rabu (3/4).

Hukuman ini berlaku untuk Muslim, non-Muslim dan orang asing, bahkan ketika transit di pesawat dan kapal terdaftar Brunei, kata Maskapai Virgin Airlines.

Royal Brunei terbang setiap hari dari Melbourne ke Ibu Kota Brunei, Bandar Seri Begawan. Maskapai tersebut juga terhubung ke London dan tujuan lain di Asia. Maskapai ini akan memulai layanan lain dari Brisbane pada bulan Juni.

Qantas juga merupakan mitra interline dengan Royal Brunei. Berdasarkan perjanjian mereka, tiket dapat dipesan untuk satu maskapai penerbangan melalui maskapai lain.

Perjanjian Virgin hanya satu arah, artinya pelanggan Virgin tidak dapat memesan tiket di Royal Brunei.

Homoseksualitas merupakan hal yang ilegal di Brunei sejak zaman penjajahan Inggris.

Sampai sekarang kegiatan homoseksualitas dihukum hingga 10 tahun penjara.

Langkah negara itu untuk memperkenalkan hukuman yang lebih keras di bawah kode syariahnya, yang pertama kali ditandai pada tahun 2014, telah memicu kecaman.

Editor : Dyah Ratna Meta Novia

Reporter : Dinda Lisna


Sumber: JawaPos.com

Berita Terkait



add images