JAMBIUPDATE.CO, MUARA BUNGO - Setelah dirawat selama satu hari, M Idrus, Rio dusun Sekampil, Kecamatan Pelepat akhirnya meninggal dunia di rumah sakit umum H. Hanafie, Selasa (23/4) sekitar pukul 09.45. Wib.
Camat Pelepat, Khaidir Yusuf mengatakan kondisi korban memang kian menurun semenjak dilarika ke rumah sakit. Ia menduga korban meninggal dunia akibat luka dalam yang dialami korban cukup parah.
"Memang benar sudah berpulang tadi pagi. Saat ini jasad korban sudah dibawa kerumah duka dan selanjutnya akan dikebumikan oleh pihak keluarga. Semoga saja arwah beliau bisa diterima disisi Allah ," ucap Khaidir Yusuf.
Sebelumnya kerban ditikam oleh pria tak dikenal, Senin (22/4) sekitar pukul 10.00 pagi. Kala itu, korban sedang pergi ke sebuah puncak bukit yang berada diperbatasan dusun.
Pelaku yang awalnya juga berpura mencari sinyal Hp akhirnya merampok sepeda motor dan handphon milik korban. Karena melawan, korban ditikam oleh pelaku dibagian dada dan perut sebanyak 3 lobang.
Setelah pelaku kabur, korban meminta bantuan warga. Lalu warga segera melarikan korban kerumah sakit umum H. Hanafie. Isi perut korban sempat terburai akibat luka tusuk.
Dugaan sementara, pelaku tinggal di pemukiman sebuah perusahaan yang berada tak jauh dari lokasi. Dari laporan warga, wajah pelaku sepertinya orang nias. Di PT CSH memang diketahui ada sekitar 200 orang nias yang bekerja.
Sementara itu, Paur humas Polres Bungo Iptu M Nur mengatakan saat ini petugas terus memburu keberadaan pelaku. Beberapa saksi juga sudah diperiksa untuk dimintau keterangan atas kejadian ini.
"Kita meminta warga agar tetap sabar dan jangan sampai terjadi keributan. Saat ini pelaku masih dalam pengejaran ," ucap M Nur. (ptm)
