iklan Danau Kerinci. Foto : Dok Jambiupdate
Danau Kerinci. Foto : Dok Jambiupdate

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Revitalisasi Danau Kerinci masuk dalam Danau prioritas Nasional. Program penyelamatan Danau Kerinci akan mengacu pada rencana pengelolaan Danau terpadu yang meliputi aspek kelestarian lingkungan, perikanan, pertanaian, maupun pariwisata.

Hal itu ditandai dengan adanya kesepakatan bersama para Gubernur/Bupati tentang penyelamatan Danau prioritas nasional yang turut ditanda tangani Gubernur Jambi, Fachrori Umar, selasa (7/5).

Kepala Sub Direktorat Pengendalian Kerusakan Danau Kementerian LHK Inge Retnowati, menyampaikan, khusus Danau Kerinci permasalahan yang menjadi prioritas penanganan adalah masalah pencemaran, sedimentasi, ancaman potensi perikanan yang mulai ada, serta pertanian.

"Kita harus melihat pertanian, pertanian itu satu sisi andalan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, tapi, ada potensi-potensi dampak yang menjadi permasalahan krusial. Pertanian mempunyai potensi mencemari yang cukup berbahaya dari penggunaan pupuk dan pestisida. Tapi kita harus hati-hati dan perlu program khusus dalam menangani masalah ini, jelas Inge.

Dilanjutakan Inge, untuk menyelesaikan persoalan-persoalan itu, tidak mungkin hanya diserahakan pada satu sektor, yakni, KLHK atau DLH saja. Semua sektor lain harus ikut terlibat dalam menyelesaikan masalah-masalah ini, seperti Dinas Pertanian, Perikanan, PU, Maupun Dinas Pariwisata.

Semua sektor yang terkait harus memasukkan rencana aksinya dalam rencana pengolahan danau yang disusun bersama. Ada pembagian peran antara pusat dan daerah, begitupun anggarannya ada pusat ada daerah, sebut Inge.

Ditambahkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jambi, Evi Primawati mengatakan, karena wilayah Danau Kerinci mencangkup dua wilayah Kabupaten/kota, maka, kesepakatan penyelamatannya ditandatangani Gubernur Jambi.

Kemudian, disampaikan Evi, kondisi Danau Kerinci saat ini masuk dalam kategori Danau yang kritis. Makanya masuk dalam prioritas untuk dilakukan revitalisasi, sampainya. (aba)


Berita Terkait



add images