iklan Ilustrasi. Foto : Net
Ilustrasi. Foto : Net

JAMBIUPDATE.CO, KUALATUNGKAL - Dari 4.000 nelayan yang ada di Tanjabbar, baru 400 nelayan yang terdaftar penerima Bantuan Premi Asuransi Nelayan (BPAN) pada tahun lalu.

Tahun ini akan ada 1.000 nelayan lagi yang akan di-ansuransikan. Untuk memenuhi kuota ini, pihak DKP Tanjabbar sudah melakukan pendataan langsung di lapangan, sebut Kadis Kelautan dan Perikanan Tanjabbar, melalui Kabid ŽPerikanan Tangkap Hapriansyah.

Bagi nelayan yang telah menjadi peserta ansuransiŽ, dan mengalami musibah meninggal saat dilaut akan mendapat santunan sekitar Rp 200 juta.

Kalau meninggal karena sakit dan tidak sedang bekerja di laut, itu sekitar Rp 40 juta sampai Rp 160 jutaan dapatnyaŽ, tutupnya. (sun)


Berita Terkait



add images