JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Tepat tanggal 10 Juli mendatang, pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 akan dilaksanakan Kodim 0415/Batanghari. TMMD akan berlangsung sampai 8 Agustus 2019.
Di bawah komando Dandim 0415/BTH Letkol Inf Widi Rahman selaku Dan Satgas TMMD, segala persiapan jelang pembukaan pun telah dilakukan di lokasi Desa Ladang Peris, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari.
Pra TMMD sudah dilaksanakan sekitar 2 minggu. Mulai dari Dandim, Pasi Ter, Danramil sampai Babinsa turun langsung berbaur bersama warga Ladang Peris mesosialisasikan program merakyat milik TNI ini.
Letkol Inf Widi Rahman pada satu kesempatan mengatakan, TMMD tidak hanya membangunan fisik saja, namun juga berkaitan dengan non fisik.
Untuk kegiatan fisik, personil Kodim telah merehab rumah warga, pembukaan jalan desa dan lainnya. Sementara, mengajar mengaji anak-anak salah satu contoh kegiatan non fisik.
Selain sosialisasi ke warga, koordinasi juga dilakukan Kodim 0145/Batanghari saat menggelar rapat pemantapan TMMD dengan Pemkab Batanghari yang dihadiri Sekda, Wakapolres dan OPD, Rabu (26/6/2019) siang.
Bahkan, Komandan Rayon Militer (Danramil) 415-04, Kapten Inf Rilman telah rapat dengan kepala desa Ladang Peris Sujarno dan staf serta jajaranya (2/7/2019).
Hingga hari ke 12 pra TMMD, kata Dandim, pengerjaan 34 rumah warga yang mendapatkan program bedah rumah sudah mencapai sekitar 10 persen.
Dandim mengatakan, TMMD sebagai salah satu wujud bakti TNI kepada masyarakat. "TMMD ini merupakan progam kerjasama lintas sektoral antara TNI, kementrian/lembaga pemerintah non kementrian dan pemda serta komponen bangsa lainnya.
"Ini dilaksanakan secara terpadu dan berkesinambungan dalam upaya bantu meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah," katanya, Senin (24/6/2019).
Meski belum dimulai, namun manfaatnya sudah dirasakan warga. Sugianto salah satunya. Ia bersyukur berkat TMMD bisa mendapat bangunan rumah yang baru.
"Berkat TMMD ini, Alhamdulilah kita dapat rumah baru, rumah kami yang dulu rusaknya sangat parah, kalau hujan kami gak bisa berteduh, meskipun kami dalam rumah," ucap Sugianto dengan berlinang air mata (2/6/2019).
Sementara, Camat Bajubang Ichwan mengatakan, program TMMD mampu mengurangi kesenjangan sosial.
"Dengan adanya program bedah rumah maupun bangun rumah, tentunya bagi warga yang belum mempunyai rumah atupun rumah yang tidak layak huni bisa memiliki rumah layak huni," katanya, Kamis (04/07/2019).
Teranyar, Sabtu (6/7/2019) tim dinas psikologi TNI AD yang dipimpin Kalawatpsi Dispsiad Kolonel Caj Drs Riza Pahlevi meninjau psikologi masyarakat Ladang Peris dan memberi apresiasi atas kinerja Kodim 0415/Batanghari.
Keseriusan Dandim mensukseskan TMMD ini juga ditunjukkannya dengan menggandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jambi dalam hal publikasi.
Kapenrem 042/Gapu Mayor Firdaus juga mendukung penuh Dandim, dengan mengutus 2 orang jurnalis Forum Wartawan Garuda Putih (Forwagapu) untuk tinggal di media center, desa Ladang Peris.
Sekjen PWI Jambi Herry Rawas pun mengapresiasi kinerja Dandim dan jajaran. Karena menurutnya, sebagai bentuk kemanunggalan TNI dan rakyat yang memberikan manfaat besar bagi pembangunan di desa.
"Sejatinya wartawan dan TNI bekerja untuk rakyat. Dan apa yang dilakukan Dan Satgas 105, PWI secara kelembagaan memuji karena memfasilitasi wartawan dengan membuat posko media center di lokasi TMMD," ujar Herry (29/6/2019).
Untuk itu, sudah seharusnya masyarakat mendukung dan mensukseskan TMMD ini. Terlebih, jika melihat segala persiapan yang telah dilakukan Kodim 0415/ BTH. (*/wan)
