JAMBIUPDATE.CO, SENGETI- Dua orang ASN yang positif dalam Tes Urin dadakan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Muarojambi bersama dengan BNK Kabupaten Muarojambi dinyatakan tidak positif mengadung zat yang tergolong dalam Narkotika.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Muarojambi selaku Ketua BNK Kabupaten Muarojambi, Bambang Bayu Suseno, Selasa (18/6).
Ia menyebutkan bahwa dua orang ASN tersebut tidak terindikasi dalam penyalahgunaan Narkotika. Disampaikan oleh Bambang bahwa Tes Urin dengan hasil positif kedua orang tersebut di sebabkan karena keduanya mengkonsumsi obat-obat seperti obat tidur.
"Untuk hasil dalam Tes Urin kemarin, tes urinnya nihil semua. Itu positif karena Indikasi ada makan obat, cuma makan obat tidur, obat batuk. Secara teknis medis yang melakukan itu,"jelasnya
Lebih lanjut, Ia menjelaskan bahwa upaya yang dilakukannya Tes Urin sebagai bentuk upaya pemerintahan untuk berkomitmen memberantas penyalahgunaan narkoba khususnya di internal Pemerintahan Kabupaten Muarojambi. Kedepan pihaknya akan mengatur teknis dalam melakukan Tes Urin dadakan di OPD lingkup pemerintahan Kabupaten Muarojambi.
"Ini bentuk komitmen kita saja dilakukan dalam melakukan pencegahan terkait SDM kita di pemerintah daerah. Dalam hal kedepan ini kita atur bagaimana teknis terbaik untuk OPD lain,"ucapnya
Labih lanjut, Bambang mengatakan bahwa pemberantasan Narkoba di Kabupaten Muarojambi merupakan tugas semua pihak. Untuk itu, pentingnya kerjasama dengan seluruh instansi termasuk juga dengan jajaran kepolisian di Kabupaten Muarojambi.
"Ini merupakan tugas bersama dan semua untuk melakukan penceghan dan penyalahgunaan. Ini bagian penting kita bekerjasama dengan seluruh instansi termasuk Polres. Kita harap masyarakat menyadari bahwa narkoba ini musuh bersama,"pungkasnya.(era)
