iklan DOMINAN: Lalu Muhammad Zohri saat beraksi pada nomor 200 meter U-20 putra dalam Kejuaraan Nasional 2019 di Stadion Pakansari, Bogor. (Chandra Satwika/Jawa Pos )
DOMINAN: Lalu Muhammad Zohri saat beraksi pada nomor 200 meter U-20 putra dalam Kejuaraan Nasional 2019 di Stadion Pakansari, Bogor. (Chandra Satwika/Jawa Pos )

JAMBIUPDATE.CO, - Lalu Muhammad Zohri memenuhi janjinya untuk bisa menembus waktu 20 detik pada nomor 200 meter.

Dalam final lari 200 meter U-20 putra dalam Kejuaraan Nasional 2019, Zohri berhasil mengukir waktu 20,81 detik. Mempertajam rekor U-20 yang dia buat sehari sebelumnya yaitu 21,14 detik.

Dalam kejuaraan yang diselenggarakan di Stadion Pakansari, Bogor tersebut, Zohri memang tidak tertandingi. Dia melesat jauh sejak start. Jarak dengan Izrak Ujulu (Gorontalo) yang berada di posisi kedua juga cukup jauh, yaitu 21,77 detik.

Sementara itu pada posisi ketiga ditempati oleh Fitriadi M. Ramdan (Jawa Barat) dengan waktu 21,98 detik.

Rekor tersebut nyaris mendekati rekornas 200 meter senior yang masih dipegang oleh Suryo Agung Wibowo. Dia mencatat waktu 20,76 detik, yang tercetak pada SEA Games 2007.

Zohri mengaku tidak tampil maksimal dalam kejurnas ini. Hal ini dia lakukan karena masih baru sembuh dari cedera. Apalagi dia akan turun dalam Kejuaraan Dunia Atletik pada 27 September sampai 6 Oktober di Doha, Qatar.

Dalam kejurnas ini, memang tidak dikasih maksimal sama pelatih. Masih takut juga karena belum tiga bulan sembuh (cedera). Tapi tetap bersyukut dengan hasil tersebut, kata sprinter asal Lombok, NTB tersebut.

Sudah dua tahun lebih Zohri tidak turun pada nomor 200 meter. Terakhir kali dia turun saat Panglima Open 2017 lalu. Saat itu dia masih masuk dalam PPLP NTB.

Setelah ini, Zohri akan kembali fokus pada nomor 100 meter. Dia menargetkan bisa mempertajam waktu terbaiknya dalam Kejuaraan Dunia nanti. Pada Golden Grand Prix 2019 lalu, Zohri berhasil mencetak waktu terbaiknya yaitu 10,03 detik. Sekaligus mengantarnya meraih tiket Olimpiade Tokyo 2020.

Dalam Kejuaraan Dunia nanti saya menargetkan mau lari dibawah 10 detik. Karena lawannya pelari top dunia, semoga bisa memberika tarikan agar saya juga lari lebih cepat. Syukur-syukur kalau bisa di depan, imbuhnya.

Sementara itu dalam nomor 200 meter senior putra, Eko Rimbawan meraih emas dan berhasil mencapai waktu tercepat yaitu 21,26 detik. Dengan hasil itu, Eko berhasil mencapai limit pelatnas senior yaitu 21,29 detik.

Hasil ini menjadi hadiah tersendiri bagi Eko. Sebab, ini menjadi modalnya untuk mengamankan tempat dalam SEA Games 2019 mendatang. Sebelumnya pada nomor 100 meter senior putra, dia gagal mencapai limit.

Soal diturunkan SEA Games atau tidak, tergantung nanti gimana. Karena ini kejurnas dan tampil dengan sesama atlet Indonesia maka harus memberi yang terbaik dan masih layak di pelatnas, kata Eko.

Editor : Ainur Rohman

Reporter : Ragil Putri Imalia


Sumber: JP

Berita Terkait



add images