iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

Menurut Andre, sosok Muzani layak terpilih sebagai Ketua MPR RI. Selama selama 7,5 tahun dia menjabat sebagai ketua fraksi DPR RI untuk Gerindra. Selama itupula, tak satupun kader yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK. “Ini prestasi. Karena Pak Muzani selalu mengingatkan secara berkala dan rutin bahwa anggota DPR dari Fraksi Gerindra bukanlah politisi. Tetapi pejuang politik yang harus mengabdi pada bangsa dan negara,” ungkap Andre. Dikatakan, Muzani juga dapat menjadi representasi keseimbangan politik di Indonesia. Mengingat posisi pemerintah diduduki Presiden Joko Widodo yang berasal dari PDIP dan Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI.

Tak hanya Gerindra yang melakukan lobi. Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI Zainuddin Amali mengatakan partainya juga mengincar posisi Ketua MPR. Fraksi Golkar berkomunikasi lintas fraksi untuk menyodorkan nama Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebagai calon Ketua MPR RI periode 2019-2024.

Dia meyakini fraksi-fraksi di MPR akan memilih Bamsoet. Sebab, dia memiliki pengalaman menjadi Ketua DPR RI. “Tentu dinamika di DPR lebih daripada MPR. Ini akan menjadi bahan pertimbangan,” kata Amali di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (2/10). Fraksi lain yang sudah dilobi antara lain NasDem dan PPP.

Amali meyakini komunikasi yang berjalan baik antar-fraksi , dapat memberikan dampak positif. Dia menegaskan tidak ada kesepakatan apapun antara Fraksi Golkar dengan Fraksi Gerindra. Kecuali kesepakatan menjaga NKRI, Pancasila, dan UUD 1945. “Namanya majelis permusyawaratan, sebisa mungkin bermusyawarah dan mufakat. Kecuali tidak ada jalan, maka harus voting,” ucapnya.

(rh/fin)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images