JAMBIUPDATE.CO, MUARASABAK - Masyarakat Desa Pematang Mayan, Kecamatan Rantau Rasau, Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), dihebohkan dengan adanya warga yang tenggelam di sungai, pada Sabtu (26/10) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Dari data yang didapat, bahwa korban bernama Suheri (40), warga Desa Rantau Makmur, Kecamatan Berbak, Kabupaten Tanjabtim, yang saat itu sedang berada di anak sungai RT 14 Dusun III Mayan Jaya, Desa Pematang Mayan, menggunaka perahu.
BACA JUGA : Hilang di Sungai, Jasad Suheri Ditemukan Mengapung
Kapolsek Rantau Rasau, IPTU Nelson Arriansyah Hasibuan mengatakan, bahwa korban pertama kali diketahui tenggelam oleh adiknya Tukino (33), yang tinggal di RT 13 Dusun III Mayan Jaya, Desa Pematang Mayan, Kecamatan Rantau Rasau.
Kapolsek menceritakan, pada hari Jumat (25/10) malam sekira pukul 19.00 WIB, Tukino pergi ke Rantau Makmur ke rumah Saikun. Sekira pukul 01.30 WIB, Tukino pulang dari rumah Saikun menuju rumahnya dengan menggunakan perahu tepatnya di RT 14 Dusun III Mayan Jaya Desa Pematang Mayan.
"Waktu jam 02.00 WIB, Tukino melihat perahu Suheri kakaknya mengapung di anak sungai, namun tidak ada orangnya. Tukino sempat teriak memanggil kakaknya di lokasi, tapi tidak ada jawaban. Akhirnya Tukino pergi ke rumah Supri menanyakan kemana orang yang ada di perahu tersebut, tapi Supri nya tidak tahu," ceritanya.
Sejak saat itu, Tukino dan Supri mulai melakukan pencarian yang dibantu masyarakat Pematang Mayan dan Rantau Makmur. Dalam pencarian masyarakat menemukan senter yang diduga milik korban di anak parit sungai.
"Dari ditemukannya senter itu, Tukino meyakini bahwa kakaknya Suheri tenggelam," ungkapnya.
Selain masyarakat, pencarian korban melibatkan TNI, Satpol Air Polres Tanjabtim, Polsek Rantau Rasau, Polsek Berbak serta dibantu tim relawan.(lan)
