JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Naiknya debit Sungai Batanghari dan tingginya intensitas hujan sangat mempengaruhi ketinggian muka air di Danau Sipin. Hal tersebut memang disebabkan belum adanya pintu air untuk mengatur tinggi muka air.
Kini, kondisi air di Danau Sipin dalam kategori tercemar ringan. Hal itu diungkapkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jambi.
Dikatakan Ardi, Kepala DLH Kota Jambi, kualitas air di Danau Sipin dalam kondisi tercemar ringan yang diakibatkan beban sampah di danau.
Kata Ardi, jika dilihat secara visual, kondisi air Danau Sipin baik dan bersih. Namun, dari analisa laboratorium yang dilakukan pihaknya, kualitas air Danau Sipin dalam keadaan tercemar ringan.
“Hal ini dilihat dari beberapa parameter yang berada di atas baku mutu,” kata Ardi.
Ardi menyebut, salah satu penyebab tercemarnya kualitas air Danau Sipin adalah banyaknya beban sampah yang berada di Danau Sipin. Salah satu upaya yang akan dilakukan pihanknya yakni membangun wetland atau taman-taman dengan tumbuhan yang dapat menyerap zat yang mencemari air.
“Rp 180 juta rupiah telah dianggarkan untuk membangun wetland ini,” katanya. (hfz)
