iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

JAMBIUPDATE.CO, MUARATEBO - Terkait adanya isu jaringan radikalisme yang ada di Wilayah Kabupaten Tebo, Kepala Dinas Kesbangpol Tebo, Erlinda saat dikonfirmasi mengaku pihaknya telah memantau adanya kolompok radikalisme dari laporan masyarakat tentang adanya kegiatan yang mencurigakan di daerah perbatasan Kabupaten Tebo - Pekanbaru Riau. Namun pihaknya belum bisa mengungkapkan nama kelompok tersebut.

"Benar beberapa bulan terkahir kemarin ada beberapa kelompok radikalisme,namun kita belum bisa sebutkan nama jamaahnya, kita hanya mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya kelompok yang berada di perbatasan" ujar Erlinda.

Erlinda juga menyebutkan bahwa pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait jauh sebelum adanya pemberitaan terkait warga tebo yang menjadi terduga teroris. Kelompok tersebut kata Erlinda kebanyakan bukan warga Tebo melainkan dari luar daerah dan jumlahnya belum diketahui secara pasti.

"Untuk daerahnya itu ada di perbatasan kecamatan VII koto, daerahnya sudah kita pantau, kita sudah berkoordinasi dengan pihak yang berwajib sebelum adanya pemberitaan bahwa ada warga Kabupaten Tebo yang terlibat terorisme, kalau kita hanya sebatas pendataan, dan dari identitas yang kami dapatkan, kebanyakan mereka bukan penduduk asli tebo melainkan dari luar, kalau jumlahnya kita tidak tahu karena tempat tinggal meraka ada di perbatasan Provinsi Jambi dan Pekan Baru jadi sulit terpantau" tuntasnya. (bjg)


Berita Terkait



add images