iklan Pengamat Politik Fisipol Unja, Muhammad Farisi.
Pengamat Politik Fisipol Unja, Muhammad Farisi. (Ist)

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Skenario konsolidasi jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jambi terus digulirkan DPP Golkar. Ini setelah partai berlambang beringin itu berencana mempertemukan tiga jagoannya, yakni Sy Fasha, Cek Endra dan Al Haris.

Konsolidasi dinilai merupakan salah satu langkah yang tepat dilakukan DPP dalam watu dekat. Tentunya ini bertujuan mengantisipasi terjadinya perpecahan di internal partai sendiri.

Pengamat Politik Fisipol Unja, Muhammad Farisi, mengatakan, memang sudah seharusnya pihak DPP untuk bergerak cepat melakukan konsiliasi kader Golkar Jambi.

BACA JUGA : Golkar Bakal Pertemukan Tiga Jagoannya, Ini Tanggapan Tim Sy Fasha, Al Haris dan CE

‘‘Semua harus konsiliasi. Mengingat ini kader potensial semua, DPP tentunya harus bergerak,’‘ katanya kepada jambiupdate.co, Senin (2/3).

Menurut Farisi, hal ini dikarenakan tiga kader Golkar seperti Cek Endra, Sy Fasha dan Al Haris hingga saat ini sangat getol sosialisasi ke masyarakat jelang kontestasi politik Pilgub Jambi 23 September mendatang.

‘‘Tidak akan mungkin juga Golkar memberikan dukungan untuk ketiganya, karena ketiga kader itu sangat getol ingin maju,’‘ jelasnya.

Dengan adanya duduk bersama nanti, kata Farisi, kalau memang ada kader yang mau meninggalkan partai, tentunya harus dengan cara baik. ‘‘Ini sangat penting, DPP tentunya harus turun tangan. Ini sangat berkaitan dengan arah dukungan di Pilgub,’‘ tukasnya.

Tak jauh berbeda dengan Pengamat Politik Jambi, Citra Darminto. Dia mengatakan, jika Golkar kalau dilihat selama ini sangat solid untuk di Jambi. Isu perpecahan pun tidak kentara di partai berlambangkan beringin itu. Hal ini berbeda dengan partai lain.

‘‘Tapi melihat kontestasi politik kedepan, kalau tidak dikoordinasikan dengan bagus , ini bisa menjadi insiden buruk untuk internal,’‘ bebernya.

Ini mengingat ada sejumlah kader Golkar yang akan maju pada kontestasi politik Pilgub Jambi tahun ini. Tentu konidisi ini akan berbeda dan tidak bisa dianggap sepele.

‘‘DPP harus bergerak cepat mengkoordinir Golkar Jambi. Kalau tidak, orang yang potensial ini akan lari ke partai lain,’‘ bebernya. (wan)


Berita Terkait



add images