iklan Juru Bicara Gugus Depan Satgas Penanganan Corona Jambi.
Juru Bicara Gugus Depan Satgas Penanganan Corona Jambi. (Andri / Jambiupdate)

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Juru Bicara Gugus Depan Satgas Penanganan Corona Jambi Johansyah menghimbau agar orang yang pernah lakukan kontak selama 14 hari kebelakang dengan pasien ODP (diduga Sekwan Muaro Jambi) untuk memeriksakan kesehatannya.

Kata Johansyah, Sebelumnya Sekwan Muaro Jambi Almarhum Dedi Susilo ini sebelumnya meninggal dengan diagnosa gagal jantung pada 01.01 WIB. Namun masuk dalam kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP) setelah memiliki riwayat perjalanan ke daerah Jawa. "Dikarenakan almarhum riwayat perjalanannya dari jawa infonya yogyakarta dan tegal maka orang-orang yang ada kontak dalam 14 hari kebelakang, diharapkan dilaksanakan tes kesahatan," jelas Johan.

Diterangkan Johan dari surat keterangan kematian yang dikeluarkan rsu abdul manap pukul 01.01 WIN bahwa pasien diagnosa gagal jantung + gagal pernapasan dan penurunan kesadaran mengarah stroke. "Bahwa almarhum diatas belum dilakukan uji swab,maka belum bisa kita katagorikan positip virus corona," terangnya.

Sayang, ketika ditanya ruang mana pasien dirawat Jubir belum mengkonfirmasi. Ini karena berkembang kabar pasien ini sebelumnya dinyatakan suspect pneumonia berat, bahkan didalam surat kematiannya terdapat kata PDP, namun belum diketahui PDP yang dimaskud adalah nama penyakit lainnya atau malah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang seharusnya dirawat diruang isolasi. (aba)


Berita Terkait



add images