JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - Empat milenial meluncurkan aplikasi “Bersatu Lawan Covid (BLC)” untuk mempercepat penanganan pandemik virus corona baru (Covid-19).
Peluncuran aplikasi BLC dilakukan di Kantor BNPB, Jakarta yang disiarkan melalui akun media sosial milik BNPB pada Minggu (3/5). Inisiator aplikasi BLC ini diantaranya pakar epidemiologi, dr. Dewi Nur Aisyah; BLC Apps Content Lead, dr. Sheila Rachma; Founder Fight Covid-19, Ahmad Alghozi Ramadhan dan BLC Apps Developer, Kevin Daniel Pantasdo.
BLC Apps Developer, Kevin Daniel Pantasdo mengatakan, aplikasi BLC merupakan bentuk kontribusi kaum milenial untuk mempercepat penanganan Covid-19. “Ini adalah gerakan dari pemuda untuk transparansi data dari akar rumput hingga adaptasi kebijakan nasional untuk masyarakat bisa melihat informasi-informasi seperti tingkat kerawanan ditingkat kecamatan, mencari RS rujukan dan informasi-informasi terkini yang lain,” kata Kevin saat peluncuran aplikasi BLC di Kantor BNPB, Jakarta (3/4).
Dalam aplikasi tersebut kata Kevin, masyarakat bisa melakukan diagnosa mandiri terkait Covid-19. Aplikasi tersebut menggunakan algoritma dari tim pakar medis serta ditopang dengan teknologi mesin pembelajaran. Aplikasi BLC tersebut sambung Kevin, telah terintegrasi dengan data yang paling lengkap langsung dari gugus tugas percepatan penanganan Covid-19.
“Kita juga menyediakan fitur bukan hanya untuk masyarakat, tetapi juga untuk petugas, petugas-petugas yang di lapangan seperti petugas medis, psikologis, logistik dan memberikan dashboard kepada pemerintah juga,” jelas Kevin. Selain itu, BLC Apps Content Lead, dr. Sheila Rachma menyampaikan bahwa terbentuknya aplikasi BLC berasal dari tekad pemuda untuk menyatukan seluruh komponen masyarakat untuk turut bahu membahu menanggulangi Covid-19.
“Aplikasi ini disusun berdasarkan bukan hanya dari sisi medis melainkan dari sisi kesehatan masyarakat, jiwa dan sosial. Aplikasi ini juga memiliki fitur yang merupakan diambil berdasarkan berbasis bukti dari literatur internasional dan dalam negeri serta opini-opini dan pendapat para pakar dari bidang-bidang terkait,” jelas dr. Sheila Rachma.
Dengan adanya aplikasi BLC tersebut, Sheila berharap dapat mempermudah kerja para petugas yang berada di garda terdepan dalam memberikan pelayanan Covid-19. (angga ulung tranggana/rmol.id)
