iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

JAMBIUPDATE.CO, MUARA BUNGO - Warga dusun Lubuk Landai, Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas bentrok dengan Dusun Candi, Kecamatan Tanah Sepenggal, Rabu (13/5) malam.

Dari informasi yang didapat dilapangan, bentrok ini disebapkan oleh perkelahian antar pemuda. Perselisihan dua desa ini sudah terjadi dari tiga hari lalu tepatnya, Sabtu (9/5).

"Awalnya pemuda dari Lubuk Landai berkelahi dengan dusun Candi malam minggu kemarin. Sudah ada upaya berdamai, tapi gagal. Puncaknya tadi malam (Rabu 13/5) ," ucap Ahmad salah satu warga setepat.

Ahmad mengatakan lokasi bentrok ini terjadi di dusun Tenam yang berbatasan dengan dusun Candi. Satu rumah warga Dusun Tenam pun ikut terkena dampak karena dibakar masa.

"Rumah warga disini ada yang dibakar. Sepertinya salah sasaran. Sementara 17 sepeda motor milik warga dusun Lubuk Landai juga ikut dibakar oleh warga Candi ," sebutnya.

Tak hanya itu, lanjut Ahmad, dalam kejadian ini juga memakan korban. Ada yang terkena sabetan senjata tajam, dan ada juga terkena tembakan senapan angin. Beruntung saja pihak kepolisian cepat turut ke lapangan.

Kapolres Bungo AKBP Trisaksono Puspo Ajie membenarkan adanya kejadian ini. Dikatakannya pihak kepolisian berjanji akan menidak beberapa orang yang menjadi provokator pada media sosial.

"Begitu kejadian kita langsung turun untuk kelapangan untuk mendamaikan. Kami meminta para provokator agar segera menyerahkan diri. Hari ini proses damai antar dua desa dilakukan di kantor Bupati Bungo ," ucap Kapolres Bungo, Kamis (14/5).

Sementara itu asisten II Setda Bungo, Zulpadli mengatakan pihaknya sudah melakukan mediasi antar dua belah pihak. Namun, upaya mediasi belum membuahkan hasil.

"Hari ini sudah kita gelar mediasi, kedua belah pihak sudah menyerahkan tanda patuh. Nanti akan kembali kita gelar duduk secara adat untuk mencari perdamaian ," sebut Zulpadli.(ptm)


Berita Terkait



add images