JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang sangat terdampak akibat wabah Covid-19 di Kota Jambi. Tidak hanya bagi warga masyarakat Kota Jambi, pelajar dan mahasiswa perantauan yang sedang menuntut ilmu di Kota Jambi pun tidak luput dari perhatian orang nomor satu di Kota Jambi itu.
Minggu pagi (14/6), bertempat di Command Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Jambi, Wali Kota Fasha menyerahkan secara simbolis bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Penanganan Covid-19 Kota Jambi kepada perwakilan pelajar dan mahasiswa yang berasal dari luar Kota Jambi dan Provinsi Jambi.
Total sebanyak 300 orang mahasiswa dan pelajar yang mendapat bantuan masa tanggap Covid-19 tersebut. Sebagian mereka berasal dari daerah Timur Indonesia, seperti Papua, Ambon, Pulau Jawa, Sumatera Utara, Selatan, Sumatera Barat dan beberapa kabupaten dalam wilayah Provinsi Jambi.
Dalam sambutannya, Wali Kota Fasha menyampaikan mahasiswa yang merantau di Kota Jambi dan sedang menimba ilmu di Tanah Pilih Pusako Batuah Kota Jambi, diperlakukan sama seperti warga Kota Jambi lainnya.
"Adik-adik kami yang sedang menimba ilmu di Kota Jambi, sudah kami anggap sebagai saudara sendiri, sama seperti warga Kota Jambi lainnya. Kalian saat ini jauh dari keluarga dan tidak bisa pulang akibat wabah ini, maka sudah menjadi tanggung jawab kami untuk membantu meringankan beban kalian. Semoga bantuan ini dapat sedikit membantu dan meringankan beban orang tua kalian," ujar Wali Kota Fasha.
Lebih lanjut, Wali Kota Fasha mengajak mahasiwa dan pelajar yang ada di Jambi untuk turut membantu pemerintah memberi contoh yang baik dalam penanganan wabah Covid-19 ini.
"Adik-adik harus bisa menjadi contoh yang baik ditengah masyarakat dan mahasiswa lainnya, selalu pakai masker dan terapkan protokol kesehatan" pungkas Wali Kota Fasha.
Joni, salah satu mahasiswa asal Manokwari Papua Barat menyampaikan apresiasinya atas perhatian Wali Kota Jambi terhadap mahasiswa yang berasal dari wilayah timur Indonesia, yang saat ini sedang melanjutkan studi di Kota Jambi.
"Di sini saya melakukan studi perkuliahan di Universitas Jambi. Saya disini mewakili semua mahasiswa disini, saya mengucapkan
terima kasih kepada Bapak Wali Kota yang sudah memberikan kami sembako dan perhatian kepada kami semua mahasiswa-mahasiswi yang ada di Universitas Jambi
baikpun universitas dimanapun yang ada di Kota Jambi, kami mengucapkan terima kasih," ujarnya.
Senada dengan Toni, mahasiswi asal Papua lainnya, Septelina, turut pula menyampaikan terima kasihnya atas perhatian Wali Kota Jambi itu.
"Terima kasih karena telah membantu kami khususnya
para perantau, karena Covid ini kami juga mengalami kendala. Terima kasih yang sebesar-besarnya
bagi Bapak Wali Kota beserta Pemerintahan Jambi, semoga kita bisa sama-sama memerangi Covid-19 ini," sebutnya.
Naini Putri Wulandari mahasiswi asal Tebo yang sedang berkuliah di Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifudin Jambi juga turut pula menyampaikan apresiasinya.
"Terima kasih banyak kepada Bapak Wali Kota atas bantuannya karena bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami anak perantauan," ujarnya.
Dihadapan awak media, Wali Kota Fasha mengungkapkan bahwa bantuan JPS bagi pelajar dan mahasiswa tersebut dalam bentuk paket sembako dan hand sanitizer sebanyak 500 ml. Fasha pun berharap bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban mereka yang tidak bisa pulang kekampung halaman masing-masing dan memberi ketenangan bagi orang tua mereka di kampung halaman.
"Mereka akan terus menjadi perhatian kita, sehingga mereka tidak akan menjadi beban pikiran orang tua yang berada jauh di kampung halaman msing-masing, yang mungkin juga saat ini sedang terdampak dan terbebani akibat Covid-19 ini. Semoga ini bermanfaat," pungkas Fasha.(hfz)
