JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Tiga orang warga Kerinci yang diisolasi di Rumah Sakit Umum MHA Thalib Kerinci, karena reaktif rapid tes berdasarkan hasil trecing kontak kasus pasien meninggal Covid 19, akhirnya dipulangkan pada Senin (20/7/2020).
Keputusan itu dilakukan, setelah hasil uji swab untuk yang Kedua kalinya hasil negatif.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci, Hermendizal, membenarkan hasil uji swab Kedua negatif sama seperti uji swab pertama. Sehingga, Ketiga orang tersebut yakni Hambali dan Siti Hadiah warga desa Koto Tuo Ujung Pasir, Kecamatan Tanah Cogok dan Hamidah warga Desa Seleman, Kecamatan Danau Kerinci dinyatakan negatif covid-19 dan bisa pulang hari ini, Senin (20/7/2020).
"Iya benar, hasil uji swab pertama negatif, maka dilakukan swab kedua, hasilnya juga negatif. Sehingga ketiganya sehat dan bisa pulang hari ini," kata Kadinkes Hermendizal.
Menurutnya, untuk Ketiga orang warga ini setelah sampai dirumah sudah tidak perlu lagi melakukan isolasi kembali dirumah. Pasalnya, Ketiga orang ini tidak pernah positif Covid hasil uji swab.
"kalau yang pasien positif swab, setelah itu negatif 2x di nyatakan sembuh, maka setelah pulang perlu juga isolasi di rumah 14 hari. Tapi untuk yang 3 orang ini kan tidak pernah di nyatakan positif swab, hanya rapid tes nya reaktif. Jadi, tidak ada lagi pake isolasi lagi setelah pulang ke rumah," jelasnya.
Untuk itu, ia berharap dan juga menghimbau kepada warga sekitar agar menerima Ketiga orang ini seperti biasanya. Dikarenakan, mereka tidak terpapar covid 19.
Untuk diketahui sebelumnya, Ketiga warga Kerinci tersebut diisolasi karena hasil rapid tes reaktif dari pelacakan atas kontak dengan pasien 119 yang meninggal asal Koto Tuo Ujung Pasir pada awal bulan Juli lalu.
Petugas medis melakukan rapid tes massal lebih dari 20 orang, namun 3 orang yang rapid tesnya reaktif. Sehingga dilakukan uji swab sebanyak Dua kali, hasilnya menunjukkan negatif covid-19. Atas dasar itu ketiganya pun dinyatakan sehat dan pulang kerumah masing-masing.(Adi)
