iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Faisal R Syam / FIN)

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA – Angka kesembuhan pasien COVID-19 di Indonesia terus mengalami peningkatan. Hingga saat ini sudah hampir 80 persen dari total kasus. Pemerintah optimistis kasus positif Corona dapat terus ditekan.

“Makin banyak pasien positif COVID-19 yang sembuh. Jumlahnya 305.100 atau mencapai hampir 80 persen dari seluruh total kasus positif yang berjumlah 381.910 kasus,” kata Jubir Satgas Penanganan COVID-19, Reisa Broto Asmoro, di Jakarta, Jumat (23/10).

Selain itu, trend angka kasus aktif di Indonesia menurun dibandingkan beberapa bulan terakhir. Per 23 Oktober 2020, kasus aktif secara nasional 63.733 atau sekitar 16,6 persen dari seluruh total kasus.

Menurutnya, pemerintah terus melakukan upaya penyembuhan. Caranya dengan menjaga ketersediaan obat yang diproduksi industri farmasi, ketersediaan tenaga medis dan rumah sakit rujukan. “Kami optimistis semakin banyak pasien positif Corona yang bisa disembuhkan,” imbuhnya.

Reisa mengatakan ada dua hal yang bisa dilakukan masyarakat terkait penanganan COVID-19. Pertama mendukung dan mendoakan tenaga medis agar semangat menyembuhkan pasien. Kedua memastikan kepatuhan protokol kesehatan.

“Pastikan tetap disiplin pencegahan dengan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak). Dengan mematuhi 3M, kita terlindungi sekaligus tidak menambah jumlah pasien yang ditangani tenaga medis,” papar Reisa.

Dia juga menjamin ketersediaan obat untuk penanganan pasien COVID-19 masih aman. Seluruh obat telah didistribusikan ke 34 provinsi. “Per 22 Oktober 2020, suplai obat perawatan COVID-19 sudah didistribusikan ke 34 Dinas Kesehatan Provinsi dan 760 rumah sakit rujukan,” ucapnya.

Sebagian besar obat-obatan itu diproduksi oleh industri farmasi dalam negeri. Selain itu, lanjut Reisa, saat ini terdapat lebih dari 250 ribu tenaga kesehatan yang siap sedia menangani pasien terpapar Corona.

Data Satgas COVID-19 per 23 Oktober 2020, tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di Indonesia sebesar 80 persen atau 305.100 ribu pasien sembuh. Sementara kasus positif mencapai 381.910. “Upaya kuratif atau penyembuhan saat ini sudah semakin baik. Untuk kasus aktif COVID-19 yang masih menjalani perawatan sebanyak 63.733 orang atau 16,6 persen dari seluruh kasus,” pungkasnya.(rh/fin)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images