iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

JAMBIUPDATE.CO, SENGKANG– Salah satu legislator DPRD Wajo terkonfirmasi positif Covid-19. Meski demikian, aktivitas perkantoran tetap dibuka.

Sekretaris DPRD Wajo, Sainal Hayat, mengatakan, pihaknya hanya melakukan penyemprotan disinfektan untuk memutus rantai penyebaran virus. Pihaknya telah berkonsultasi dengan dinas kesehatan, namun tak disarankan untuk menutup kantor.

“Petunjuknya cukup kantor disterilkan dengan disinfektan. Jendela di buka untuk sirkulasi udara,” ujar Sainal seperti dikutip dari Harian Fajar (Fajar Indonesia Network Grup), Minggu, 15 Januari.

Maka dari itu, terpaparnya anggota Komisi IV DPRD Wajo, Anwar MD dinilainya tidak akan memengaruhi aktivitas perkantoran dilingkup Sekretariat DPRD Wajo. Opsi penutupan 14 hari ke depan tidak dilakukan.

“Kami hanya mengikut pada SOP penanganan Covid-19,” tuturnya.

Anggota DPRD Wajo Herman Arif, berharap segera dilakukan swab tes dilingkup Sekretariat DPRD Wajo. Tujuannya untuk memutuskan mata penularan Covid-19.

“Sebanyak 40 legislator DPRD Wajo dan staf wajib swab test. Kalau perlu seluruh pegawai dilingkup Sekretariat DPRD Wajo,” pintanya.

Kepala Dinas Kesehatan Wajo, drg Armin Adela, menyampaikan penanganan kasus Covid-19 masih berpedoman pada revisi ke-5 yang diterbitkan Kemenkes pada Juli lalu.

“Hanya yang terkonfirmasi positif yang isolasi. Dan dilakukan tracking bagi yang pernah kontak dengan pasien,” tutupnya. (man/dir)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images