iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

Sementara itu, Pengamat Pendidikan Sulut Prof Max Ruindungan menilai, upaya mendorong generasi muda masuk ke sekolah kedinasan adalah upaya yang baik. Namun di lain sisi menurut Ruindungan juga tidak menjamin.

“Artinyakan output-nya juga terbatas. Dalam ukuran penyerapan tenaga kerjan juga punya persaingan yang sama dengan sekolah non kedinasan. Sementara saya pikir yang perlu dikembangkan sekarang adalah mutu semua SDM.

Baik dari sekolah kedinasan ataupun non kedinasan. Hal itu bisa diukur di mana saat ini Indeks Pembangunan Manusia di Sulut yang berada di posisi tujuh. Yang di dalamnya ada persentasi besar untuk pendidikan. SMK misalnya apabila melahirkan mutu yang baik bisa langsung kerja setelah lulus sekolah.

Jadi intinya adalah upaya bagaimana mutu pendidikan kita untuk semakin baik. Yang bisa kompetitif di skala nasional bahkan internasional. Karena mengenai persaingan mutu bukan di Sulut lagi,” nilai Ruindungan.(gre/ewa/tan)


Sumber: www.jawapos.com

Berita Terkait



add images