iklan

JAMBIUPDATE.CO, MUARASABAK-Di balik duka yang tengah menyelimuti masyarakat Tanjab Timur pasca kebakaran hebat di Kampung Lama Desa Mendahara Tengah, Kecamatan Mendahara, Selasa (8/6), ada satu bangunan yang menarik perhatian. 

Bangunan itu adalah tempat ibadah yang masih berdiri kokoh di tengah-tengah kobaran api. 

Warga setempat biasa menyebutnya Langgar At-Taqwa yang berada di Jalan Arifin RT 10. Padahal di sekeliling langgar tersebut rata dengan tanah.

Hanya ada sedikit kerusakan pada pintu besi pagar samping langgar. Itupun tidak ada bekas hangus dimakan api. 

Hal itu dikatakan Sakok, salah satu saksi mata yang melihat saat kebakaran terjadi. Api sempat mengenai menara langgar, tapi tidak sampai merusak menara itu sendiri.

"Kabel menara sempat terbakar, karena di samping langgar ada bangunan rumah batu, namun tidak sampai membakar menara itu," katanya.

Sakok juga menjelaskan, saat kejadian kobaran api mengelilingi langgar yang terbuat dari bahan permanen dan menghanguskan seluruh bangunan yang ada didekatnya. Tapi anehnya api tersebut tidak mengenai Langgar. Sedangkan rumah orang tuanya yang terbakar berada dekat dengan Langgar tersebut.

"Api tu sempat sekitar satu jam membakar menara, tapi apinya mati sendiri. Aneh juga sebenarnya. Mungkin itu sudah kuasa yang di atas," ungkapnya heran. (lan)


Berita Terkait



add images