JAMBIUPDATE.CO, SENGETI- Anggaran penanganan Pandemi Covid-19 di Kabupaten Muarojambi pada tahun ini terbilang cukup besar, dimana anggaran dialokasikan untuk sektor kesehatan dan pemulihan Ekonomi, salah satu nya ialah untuk menyukseskan program Vaksinasi Massal hingga ke setiap Desa dalam Kabupaten Muarojambi.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi,Polri,TNI dan tim satgas percepatan Covid-19, terus gencar melakukan upaya vaksin kepada masyarakat di kabupaten Muaro Jambi, begitu juga Untuk anggota DPRD Muaro Jambi dari fraksi PAN Aidi Hatta terus melakukan Peninjauan Pelaksanaan vaksin Sampai ke pelosok desa.
Dalam Pelaksanaan kegiatan vaksin di desa sungai Gelam juga dihadiri Abdul Hakim Camat Sungai Gelam,Ambo Tuo Kades Mekar jaya,kepala puskesmas Kebun IX, Personil Polsek Sungai Gelam, Babinsa dan masyarakat sekitar.
Anggota DPRD Muaro Jambi Aidi Hatta Menjelaskan Kegiatan hari ini meninjau pelaksanaan vaksin di desa mekar jaya allhamdulilah disambut antusias Masyarakat. “Peninjauan kegiatan vaksin juga akan terus saya lakukan sampai ke pelosok desa dan Melihat langsung pelayanan yang diberikan oleh instansi terkait terutama dari dinas kesehatan dan tenaga medisnya dalam pelaksanaan Vaksin,agar lebih maksimal melayani masyarakat," ujar Aidi Hatta.
Ini juga merupakan ikhtiar dan upaya dari Pemkab Muarojambi untuk membantu mempercepat kekebalan imun Kelompok (herd immunity). Selain itu, vaksinasi juga sebagai upaya membantu pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19 di seluruh Indonesia khususnya di kabupaten Muaro Jambi, Dengan vaksinasi pun tingkat kepercayaan masyarakat akan meningkat terhadap perlindungan diri dari virus Covid-19. “Seperti yang kita ketahui vaksinasi adalah cara untuk menahan laju covid-19, jadi kami kawal terus kegiatan ini," imbuhnya.
Vaksinasi itu juga menjadi cara untuk meningkatkan kepercayaan diri masyarakat terhadap perlindungan dari covid-19, Kepercayaan diri inilah yang sedang dibangun, sehingga masyarakat mulai merasa yakin, mulai merasa sehat dan merasa percaya diri.
Harapannya perekonomian bisa mulai pelan-pelan dipulihkan dan mendukung program pemerintah pusat pemulihan ekonomi Nasional (PC–PEN) sebagai respons atas penurunan aktivitas masyarakat yang berdampak pada ekonomi, khususnya sektor informal atau UMKM. ‘’Karena itu DPRD sebagai bagian dari masyarakat merasa ikut bertanggung jawab terhadap situasi yang dihadapi oleh bangsa dan negara,” pungkasnya. (era)
