Dengan waktu istirahat lebih lama, pemain-pemain Brentford pun cukup percaya diri bisa menyulitkan MU. “Mereka adalah salah satu klub terbesar, tetapi kami akan memasuki pertandingan seperti yang selalu kami lakukan untuk mencoba mendapatkan tiga poin dan kami tidak akan terkejut,” kata bek sayap Brentford, Mads Roerslev di situs klub.
Pemain Denmark berusia 22 tahun itu menegaskan, mereka sama sekali tidak akan minder menghadapi pemain top United. “Tentu saja luar biasa bermain melawan pemain besar dan klub besar, tetapi kami juga akan menyerang dalam permainan,” tegasnya.
Thomas Frank mempertegas pernyataan anak asuhnya. Menurutnya, target mereka di pertandingan ini adalah tiga angka. “Saya terus mengatakannya dan saya sangat transparan tentang itu – kami memiliki dua target. Yang pertama adalah untuk memenangkan permainan berikutnya dan yang kedua adalah untuk finis setinggi mungkin. Dua hal itulah yang mendorong kami setiap saat,” jelas Frank.
Dengan poin 20 yang mereka miliki saat ini, Brentford hanya terpaut sembilan angka dari zona degradasi. Sebagaimana lazimnya setiap musim, Brentford butuh 40 poin untuk bertahan di Premier League.
“Saya tahu semua pembicaraan tentang target 40 poin, tapi kami hanya melihat pertandingan berikutnya dan mencoba untuk mengakhiri musim setinggi mungkin dengan memaksimalkan segalanya dan berusaha mendapatkan semua poin yang kami bisa,” tandasnya.
Kubu MU yang susah payah mengalahkan Norwich City di akhir pekan sangat paham dengan bahaya yang menanti mereka d sarang lebah. Makanya, sang manajer, Ralf Rangnick berharap timnya bisa lebih siap menghadapi pemain energik tuan rumah.
“Saya berharap kami memiliki lebih banyak fisik, kemauan untuk memenangkan duel satu lawan satu dan kami bisa melakukan lebih baik di bagian-bagian tertentu dari permainan,” kata Ralf Rangnick di situs resmi MU.