iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Puluhan massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menyesaki pintu utama gedung DPRD Provinsi Jambi pada Rabu pukul 14.00 WIB Siang (31/8).

Massa menuntut bertemu Pimpinan DPRD Provinsi Jambi untuk menyuarakan tuntutan. Namun mahasiswa tertahan oleh penjagaan aparat kepolisian. Aksi saling dorong tak terelakkan dan langsung terjadi di awal aksi.

Dalam orasinya Ketua HMI Cabang Kota Jambi Yasir Hasbi menyuarakan pihaknya membawa tiga tuntutan. "Kami menolak kenaikan Bahan Bakar Minyak. Lalu menolak kebaikan Tarif Dasar Listrik. Dan yang ketiga untuk memberantas mafia migas dan tambang," ujar Yasir.

Massa ingin mengkomunikasikan ke dalam gedung dewan secara kekeluargaan berdiskusi bahwa ada jeritan rakyat kenaikan harga ini.

"Jika BBM dipaksakan naik dengan terpaksa kami minta Presiden dan Wapres turun dari jabatannya," ucapnya.

Hingga berita ini diturunkan aksi masih berlangsung dan belum ada pimpinan maupun perwakilan anggota dewan yang menemui massa. (aba)


Berita Terkait



add images