iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Saat ini, Polresta Jambi telah membentuk tim khusus (timsus) untuk mencari akun penyebar hoax atau informasi bohong terkait video viral aksi teror geng motor beberapa waktu lalu.

Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi mengatakan, pihaknya membentuk timsus ini bekerja sama dengan Cyber Crime Polda Jambi dan Kominfo Kota Jambi.

"Kita sudah bentuk tim dengan bekerja sama dengan Cyber Crime Polda Jambi dan Kominfo Kota Jambi untuk menelusuri penyebar berita bohong ini," ujarnya, Rabu (5/10).

"Kita akan menelusuri informasi yang membuat masyarakat resah," katanya.

Timsus ini dibentuk setelah pesan berantai dan video viral di grup WhatsApp terkait aksi teror geng motor yang membuat panik masyarakat Jambi.

Diketahui di dalam video tersebut, para anggota geng motor itu akan melakukan serangan, lengkap dengan foto-foto yang mengacungkan senjata tajam.

Setelah ditelurusi pihak kepolisian, lokasi kejadian tersebut bukan di Jambi, tetapi di wilayah Bogor.

Di dalam video juga terdengar beberapa kali suara letusan saat kericuhan terjadi.

Dikatakan Eko, saat ini kondisi malam di Kota Jambi dalam keadaan aman dan kondusif.

Kendati demikian, dirinya telah memerintahkan personel untuk selalu siaga dan patroli penuh guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

"Saya sudah perintahkan semua anggota untuk patroli, baik tim Opsnal, dan personel lainnya. Kita sudah antisipasi, kita selalu patroli," jelasnya.

Eko meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah termakan berita hoax atau informasi bohong yang belum jelas asal-usulnya. (raf)


Berita Terkait



add images