Dalam kegiatan tersebut, PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengucapkan terima kasih kepada seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Sarolangun yang telah ikut berpartisipasi untuk penyaluran bantuan pencegahan stunting, penanggulangan kemiskinan ekstrim, pengendalian inflasi, dan bantuan pembangunan pagar sekolah serta alat mesin pertanian. Khususnya bagi SKK Migas-KKKS SRMD yang telah membantu penanganan stunting di Kabupaten Sarolangun dan pagar sekolah di Kecamatan Pauh.
" Kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada perusahaan yang telah membantu kami dalam penyaluran bantuan untuk penanganan stunting, kemiskinan ekstrim, dan saya minta agar diberikan piagam penghargaan kepada perusahaan," katanya.
Dalam kegiatan tersebut, PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri juga menyerahkan langsung bantuan pembangunan pagar sekolah kepada pihak sekolah SDN 110 Desa Lubuk Napal, yang didampingi Publik Publik Relation KKKS SRMD Saipul yang berjalan dengan lancar dan diakhiri dengan foto bersama.
Ditempat terpisah, Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safe’i menyampaikan bahwa penyerahan bantuan-bantuan ini adalah bentuk realisasi dari komitmen KKKS yang menjalankan kegiatan operasional hulu migas di lapangan. “Sebagaimana setiap tahunnya semua KKKS mengajukan permohonan pengajuan anggaran dan program kepada SKK Migas, merealisasikan adalah sebuah kewajiban untuk dapat memberikan manfaat secara langsung kepada masyarakat dan pemangku kepentingan yang ada di sekitar wilayah operasional perusahaan,” ujar Safe’i. “Program stunting dan dukungan terhadap fasilitas pendidikan ini memang bagian dari pilar-pilar dalam Program Pengembangan Masyarakat (PPM) yang setiap tahunnya wajib diberikan oleh semua KKKS,” lanjutnya. Ia berharap dengan program yang diberikan ini dapat menjadi sebuah langkah untuk menyampaikan pesan manfaat adanya kegiatan hulu migas di daerah kepada masyarakat.
Selanjutnya ia juga mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk kegiatan hulu migas khususnya di Kabupaten Sarolangun, dengan mimpi besar pencapaian target produksi dan menjaga ketahanan energi nasional. “Karena keberhasilan hulu migas adalah keberhasilan kita bersama,” tutup Safe’i.(*)