iklan SPDN khusus nelayan yang berada di Desa Majelis Hidayah, Kecamatan Kuala Jamb
SPDN khusus nelayan yang berada di Desa Majelis Hidayah, Kecamatan Kuala Jamb
"80 persen diantaranya nelayan yang mendapatkan BBM nelayan bersubsidi kendaraan tangkap atau pompong dengan kapasitas 5 GT ke bawah," jelasnya.

Setiap tahunnya, Pemerintah Kabupaten Tanjabtim melalui Dinas Perikanan telah mengusulkan penambahan kuota BBM bersubsidi untuk nelayan kepada 

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas). Namun, usulan itu belum ada realisasinya sampai saat ini. "Dari usulan itu, sampai sekarang belum ada petunjuk dari BPH Migas, atau belum disetujui," terangnya.

Dia menambahkan, bahwa pihaknya ada wacana akan dibangun baru lokasi pengisian BBM Satu Harga di Kecamatan Rantau Rasau jika nanti di Kecamatan Rantau Rasau. Disitu nantinya nelayan bisa  mendapatkan BBM dengan menyertakan kartu nelayan. 

"Kami berharap juga, khusus kuota BBM nelayan yang ditempatkan di 2 SPDN, bisa ditambah oleh BPH Migas," tukasnya. (lan)


Berita Terkait



add images