JAMBIUPDATE.CO,- Pakistan melancarkan serangan balasan terhadap Iran dengan menargetkan militan separatis pada Kamis, 18 Januari 2024. Serangan ini adalah pembalasan yang dilakukan terhadap Teheran setelah pihaknya menyatakan menyerang pangkalan di wilayah Pakistan.
Media Iran mengatakan beberapa rudal menghantam sebuah desa di provinsi Sistan-Baluchestan yang berbatasan dengan Pakistan. Akibatnya sembilan orang tewas, termasuk empat anak-anak.
Serangan balasan ini merupakan serangan lintas batas paling besar dalam beberapa tahun terakhir. Serangan itu meningkatkan kekhawatiran atas konflik di Timur Tengah yang meluas setelah perang Israel Hamas meletus pada 7 Oktober 2023.
Namun baik Iran Pakistan tampaknya memberi sinyal ingin untuk menjaga situasi tetap terkendali. Kementerian luar negeri Iran mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya berkomitmen terhadap hubungan bertetangga yang baik dengan Pakistan, namun meminta Islamabad untuk mencegah kehadiran pangkalan teroris di wilayahnya.
Pakistan mengeluarkan pernyataan serupa. “Satu-satunya tujuan dari tindakan hari ini adalah mencapai keamanan dan kepentingan nasional Pakistan sendiri, yang merupakan hal terpenting dan tidak dapat dikompromikan,” kata Kementerian Luar Negeri Pakistan.
“Sejumlah teroris tewas dalam operasi berbasis intelijen tersebut,” kata kementerian tersebut. Pakistan menggambarkan serangan tersebut sebagai serangan militer yang sangat terkoordinasi dan ditargetkan menyasar tempat persembunyian teroris.
Teheran mengutuk keras serangan tersebut. Menurut Iran, serangan itu mmembunuh warga sipil. Iran memanggil kuasa usaha Pakistan, diplomat paling senior di Iran, untuk meminta penjelasan. (*)
Sumber: tempo.co