JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Posisi Partai Amanat Nasional (PAN) tampaknya tak tergeser sebagai pemenang Pemilu Legislatif (Pileg) tingkat DPRD Provinsi Jambi. Setidaknya 10 kursi menempatkan kader partai matahari biru ini otomatis duduk sebagai Ketua DPRD.
Kemenangan ini banyak dihubungkan dengan sosok Al Haris yang tersohor dan makin populer setelah menjadi Gubernur Jambi sejak 7 Juli 2021. Ditambah kuatnya power Al Haris sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPW PAN Provinsi Jambi.
Atau dengan kata lain perolehan suara PAN meningkat menjadi Ketua DPRD berkat efek ekor jas atau coat-tail efect Al Haris.
Pengaruh efek ekor jas Gubernur Al Haris itu diakui langsung oleh Calon DPRD Provinsi Jambi terpilih asal Bungo-Tebo Ansori.
"Realitanya memang karena efek atau pengaruh nama besar Gubernur Al Haris. Lantaran visi misi yang disampaikan oleh Gubernur sebelumnya berjalan pada program Pemprov Jambi," ujar calon Dewan Provinsi peraih 8.816 suara sah rakyat Bungo - Tebo ini.
Menurut Ansori, komunikasi ke masyarakat yang dijalankan Haris berjalan baik dan tepat sasaran sehingga berdampak terhadap partai.
"Apalagi tandem tangan dingin wo Haris sebagai Ketua MPP DPW dan Ketua DPW H.Bakri sangat pas. Karena dalam penentuan Caleg PAN di Jambi beliau berdua ini yang punya pemikiran, jadi sudah terseleksi langsung di tahapan awal, ini karena sangat banyak peminat caleg PAN dan sudah lewat seleksi ketat," ucap pria yang akrab disapa Sonex ini.
"Ini berkat tangan dingin beliau, sehingga PAN memiliki kader yang berkualitas dan layak dijual sehingga dipilih masyarakat," akunya.
Sementara itu ditanyakan terkait pengaruh dirinya membawa PAN menang di DPRD Provinsi Jambi, Gubernur Jambi Al Haris menjawab dengan nada merendah dan tak sombong. Meskipun ini sejarah baru bagi PAN memenangi Pileg tingkat Provinsi.
"Ini nasib baik saja, dewi fortuna saja sebetulnya," ucap Haris kepada Jambi Ekspres.
Kendati demikian, Al Haris tak menampaik penghitungan sementara yang menempatkan PAN di posisi teratas DPRD Provinsi Jambi.
"Kita berterimakasih banyak atas kepercayaan publik kepada PAN. Dimana terakhir saya dapat informasi PAN ada 10 kursi di DPRD Provinsi Jambi, tetapi kita tetap menunggu penghitungan resmi yang diumumkan KPU nantinya," ucapnya.
Bahkan, Al Haris menyebut akan memberikan pesan khusus kepada kader PAN yang terpilih di tingkat Provinsi.
"Artinya kami partai PAN akan lebih maksimal dalam bekerja. Apalagi teman-teman terpilih saya akan meminta mereka bekerja tunjukkan dedikasi mereka untuk daerah Jambi," harapnya.
Adapun 10 peraih kursi Dewan dari PAN di Kabupaten/Kota tak tanggung-tanggung. Mereka merupakan suara signifikan dan menjadi salah satu yang terbanyak di Kabupatennya masing-masing.
Mereka adalah Afuan Yuza Putra yang merajai suara Dapil Kerinci-Sungai Penuh. Lalu ada Ansori dari Dapil Bungo-Tebo.
Tak kalah menterengnya ada Hafiz Fattah yang meraih suara terbanyak dari Dapil Muaro Jambi-Batanghari. Dimana Dapil ini menyumbang 2 nama, yakni selain Hafiz ada Ririn Novianty yang duduk di parlemen Provinsi Jambi.
Dua kursi juga disumbangkan dari Dapil Kota Jambi juga, yakni wajah baru Zulkifli Linus dan Rusli Kamal Siregar yang merupakan petahana dewan dari periode sebelumnya.
Adapun kursi terbanyak disumbangkan dari Dapil Tanjabbar- Tanjabtim sebanyak 3 kursi. Yakni Bima Audia Pratama, M. Adib Mubarak dan Arpin Siregar.
Serta kursi lainnya disumbangkan dari Dapil Sarolangun-Merangin atas nama Caleg Al Kausari.
Dominasi PAN itu menunjukkan dominannya ketokohan Gubernur Al Haris lewat program maupun kharismanya.
Adapun efek ekor jas atau coat-tail efect dilansir dari Wikipedia adalah istilah umum yang merujuk kepada hasil yang diraih oleh suatu pihak dengan cara melibatkan tokoh penting atau tersohor, baik langsung maupun tidak langsung, melalui suatu perhelatan. (aan)
