JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - BMKG mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi hujan badai atau hujan disertai petir di beberapa daerah di 27 provinsi Indonesia pada Kamis 18 April 2024.
Menurut peringatan dini cuaca yang dilansir oleh BMKG seperti dikutip Jambi Ekspres dari ANTARA, hujan badai diperkirakan akan terjadi di beberapa titik di Provinsi Aceh, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.
Selain itu, Provinsi Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan juga diingatkan untuk waspada terhadap potensi hujan badai.
BMKG juga mengingatkan tentang kemungkinan angin kencang di Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Selatan.
BACA JUGA: Pekan Depan 2.345 Calon PPPK Kota Jambi akan Terima SK
Selain hujan badai dan angin kencang, BMKG juga memperingatkan tentang kemungkinan hujan lebat yang dapat menyebabkan banjir di beberapa wilayah. Provinsi yang berpotensi terkena dampak hujan lebat termasuk Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Selain itu, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, dan Papua juga dimasukkan dalam kategori waspada terhadap hujan lebat.
BACA JUGA: Berikut 4 Tips Menghadapi Arus Balik Mudik Lebaran agar Lebih Aman dan Nyaman
BMKG sebelumnya telah merilis peringatan dini tentang cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang yang berpotensi melanda beberapa daerah di Indonesia dalam satu minggu ke depan, mulai dari Selasa hingga 21 April 2024.
Kepala Pusat Meteorologi Publik, Andri Ramdhani, menyatakan bahwa cuaca ekstrem tersebut dapat terjadi di sebagian besar wilayah Sumatera, terutama di bagian pesisir barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, dan Kalimantan.
Selain itu, wilayah Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, pesisir utara Sulawesi Utara, Maluku, Maluku Utara, dan sebagian besar Papua juga berpotensi terkena dampak cuaca ekstrem. (*)