iklan

 

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA- Ketua DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly, bersama Sekretaris DPRD, Noviarman dan Sekretaris BPKAD Kota Jambi, Poppy Nurul Isnaini melakukan koordinasi dan konsultasi dengan Plh. Direktur Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah Ditjen Otda Kemendagri, Dra. Imelda, MAP.

Pertemuan ini berlangsung di Gedung H Kementerian Dalam Negeri, Senin (7/10/2024). 

Tujuan utama dari pertemuan ini adalah untuk meningkatkan sinergitas antara eksekutif dan legislatif dalam menerjemahkan berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat. 

Ketua DPRD Kota Jambi Kemas Faried menekankan pentingnya kolaborasi ini untuk memastikan program-program aspirasi DPRD dapat terintegrasi dengan baik dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2025.

“Sinergi yang baik antara eksekutif dan legislatif sangat penting untuk mewujudkan pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Kami berharap agar permasalahan yang ada dapat terakomodasi dengan baik dalam program-program yang akan dirumuskan,” ungkap Faried.

Lebih lanjut, Ketua DPRD juga meminta penjelasan terkait evaluasi 30 indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang telah dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Ia berharap hasil evaluasi tersebut dapat menjadi masukan berharga untuk perbaikan layanan publik di masa yang akan datang.

“Evaluasi atas SPM sangat krusial. Kami ingin mengetahui seberapa efektif indikator tersebut dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, serta langkah-langkah yang perlu diambil untuk meningkatkan kualitas pelayanan,” tambahnya.

Dalam pertemuan ini, Dra. Imelda memberikan respons positif terhadap upaya yang dilakukan oleh DPRD Kota Jambi. Ia menekankan pentingnya data dan informasi yang akurat dalam merumuskan kebijakan yang tepat sasaran.

“Kerjasama yang baik antara lembaga pemerintah daerah dan DPRD merupakan kunci untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan. Kami siap mendukung dan memberikan bimbingan untuk mewujudkan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat,” jelas Imelda.

Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat hubungan antara eksekutif dan legislatif, sehingga semua program yang diusulkan dapat selaras dengan kebutuhan masyarakat dan mendukung pembangunan Kota Jambi secara menyeluruh. (hfz)


Berita Terkait



add images