Catatan Dahlan Iskan

DISWAY : Utang Revaluasi

Oleh Dahlan Iskan DRAMA kecil soal kekayaan ini sempat jadi polemik di level atas. Saya bersyukur, petani porang tidak ikut menanggapi. Mereka tetap fokus: bagaimana mengolah tanah. “Orang terkaya Indonesia itu Pak Isa,” ujar ...

0 Comments

DISWAY : Mati Lampu

Oleh: Dahlan Iskan LISTRIK itu baru diingat ketika mati. Apalagi kalau matinya sampai 4 hari. Seperti terjadi di Texas, Amerika Serikat, pekan lalu. Lebih 4 juta orang menderita. Musim dingin, tumben, mencapai Texas dengan saljunya. Tiga...

0 Comments

DISWAY : Vaksin Nusantara

Oleh: Dahlan Iskan PADA balapan vaksin dunia ini, Indonesia bisa menyalip di tikungan. Bisa seperti pembalap Michael Schumacher atau Valentino Rossi dulu. Pembalap kita adalah: dokter cum jenderal Terawan Putranto. Johnson & Johnson ...

0 Comments

DISWAY : Syafril Tender

Oleh: Dahlan Iskan “NAMA lengkap Anda siapa?” tanya saya. “Syafril saja,” jawabnya. “Berarti Anda satu-satunya orang Padang yang namanya hanya satu kata,” komentar saya. Ia hanya tertawa. “Di K...

0 Comments

DISWAY : GeNose Tak Terkatakan

Oleh: Dahlan Iskan AKHIRNYA GeNose dipakai di tempat-tempat umum. Awalnya di tiga stasiun kereta api: Senen, Jakarta; Gambir, Jakarta; dan Tugu, Jogja. Lalu ditambah lagi Bandung, Solo Balapan, SemarangTawang, Cirebon, dan Surabaya Pasar T...

0 Comments

DISWAY : Purbo Asmoro

Oleh: Dahlan Iskan “BANYAK mana? Yang kelaparan atau yang kena Covid?” “Banyak yang kelaparan”. “Banyak mana, yang kehilangan pekerjaan atau yang kena Covid?” “Banyak yang kena Covid”. &ld...

0 Comments

DISWAY : Huawei HSBC

Oleh: Dahlan Iskan GAJAH ini terjepit di antara dua gajah. Risiko bisnis ada di mana-mana. Bulan lalu bank HSBC dipanggil parlemen Inggris. Bank raksasa milik Inggris itu dianggap mendukung kebijakan anti-demokrasi. Yakni ketika peme...

0 Comments

DISWAY : Tanpa Angpao

Oleh: Dahlan Iskan NANTI malam anak-cucu keluarga Tionghoa wajib berkumpul di rumah orang tua masing-masing. Itulah inti Tahun Baru Imlek. Untuk menunjukkan bakti pada papa-mama mereka. Diiringi doa keselamatan dan kemakmuran. Lalu makan-...

0 Comments

DISWAY : Naik Lagi

Oleh: Dahlan Iskan Hahaha…. D-dimer saya ternyata naik lagi. Itulah hasil tes darah saya kemarin. Naik dari 1.300 menjadi 1.400. Dalam waktu satu minggu. Itu berarti tidak normal: masih terjadi penggumpalan darah di darah saya. An...

0 Comments

DISWAY : Penantian D-dimer

Oleh: Dahlan Iskan KALAU saja tidak terkena Covid-19 mungkin saya tidak kenal istilah ini: D-dimer. Tentu saya sudah ratusan kali memeriksakan darah. Tapi baru di saat terkena Covid Januari lalu itu unsur D-dimer darah saya diperiks...

0 Comments