iklan SIMULASI : Simulasi pengamanan pemilu di Sarolangun. Tampak saat simulasi kericuhan antara warga dan aparat.
SIMULASI : Simulasi pengamanan pemilu di Sarolangun. Tampak saat simulasi kericuhan antara warga dan aparat.
SAROLANGUN, Jelang pemilu legislative 2014, Polres Sarolangun menerangkan, beberapa daerah di Sarolangun merupakan daerah rawan.

Selain itu, tahap perhitungan suara dalam pemilu legislative juga menjadi salah satu tahap paling rawan. "Kalau untuk daerah, yang cukup rawan ada di Kecamatan dan Desa Tapal Batas yang situasinya perlu pengamanan ekstra. Dan yang paling rawan ricuh, adalah pada tahapan saat penghitungan suara nanti, kita dan jajaran sudah persiapkan masalah itu,"ucap Wakapolres Sarolangun, Kompol agung Wahyu.

Dijelaskan Agung Wahyu, usai acara  apel konsolidasi gelar pasukan dalam rangka Operasi Mantap Brata Siginjai 2014 di lapangan Gunung Kembang, Rabu (12/2), pihaknya akan bekerja semaksimal mungkin untuk pengamanan pemilu ini. "Sejauh ini, juga dilakukan monitoring terhadap segala bentuk gangguan kamtibmas jelang Pemilu 2014 dan pada pelaksanaan, khusus anti teror di Kab Sarolangun,"jelasnya.

Selain personel Polri, apel gelar pasukan ini juga diikuti oleh personel TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan unsur SKPD terkait serta dihadiri Wakil Bupati Sarolangun, Pahrul Rozi. "Kapolres berpesan, seluruh personel untuk mengawal proses pemilu sebaik-baiknya, dan menciptakan situasi kamtibmas agar tetap kondusif," jelas Agung

Sementara itu, Wakil Bupati Sarolangun, Pahrul Rozi, meminta seluruh unsur terkait di Kabupaten Sarolangun untuk menyukseskan pelaksanaan Pemilu 9 April 2014 di Sarolangun. "Masyarakat, dan segala unsur terkait kita minta bersama-sama untuk menyukseskan dan mengamankan pelaksanaan pemilu. Jaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif," singkat Wakil Bupati.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images