Petarung Jambi diharapkan tampil all out di PON XIX di Jawa Barat 2016 nanti. Maka dari itu, persiapan pun dilakukan jauh-jauh hari. Bahkan saat ini, Pengprov Kodrat Jambi sudah mulai melakukan pelatda jangka panjang mandiri untuk menunjukkan bahwa kodrat Jambi juga punya kekuatan di daerah olahraga ini lahir, Jawa Barat.
Wakil Ketua Pengprov Kodrat Jambi, Ihsan, Selasa (18/3) menegaskan bahwa tim tarung derajat Jambi harus siap menghadapi lawan di Jawa Barat. Di daerah asal olahraga ini, Kodrat Jambi diharapkan mampu menunjukkan kekuatan sebenarnya. "Jangan saja selama ini prestasi yang didapat Jambi karena kebetulan. Kami akan berusaha agar mencapai hasil maksimal di daerah kelahiran tarung derajat,"ungkapnya kemarin di Hotel Grand Jambi saat mengikuti sebuah acara Dispora.
Lebih jauh Ihsan menambahkan bahwa latihan rutin sudah dilakukan khusus untuk menghadapi PON XIX ini. Latihan dipusatkan di Transito Jambi. Ihsan mengungkapkan bahwa saat ini pemanggilan atlet baru dilakukan terhadap atlet-atlet peserta kejurnas lalu. "Wacana memanggil para atlet juara kejurprov tentu akan dilakukan. Sebab banyak atlet pendatang baru yang ternyata punya kemampuan lebih,"ungkapnya.
Dikatakannya juga bahwa Selasa (18/3) malam adalah latihan perdana proyek tandang ke daerah kelahiran tarung derajat. "Kami sadar bahwa ini menjadi tanggung jawab semua insan kodrat Jambi agar memberikan yang terbaik untuk kodrat dan Provinsi Jambi," tandasnya.
Keberadaan potensi baru yang didapat di kejurprov setidaknya memunculkan atlet muda potensial yang bisa saja menumbangkan atlet seniornya. "Pokoknya kami harus maksimal untuk tampil 2016 nanti. Kalau memang ada atlet senior yang kemudian kalah, harus rela diganti dengan juniornya,"tegasnya.
Sementara itu, mengenai pengukuhan pengurus Kodrat Jambi sendiri, dalam satu atau dua hari mendatang akan dibicarakan. Yang pasti, ungkapnya, antara latihan dan pengukuhan pengurus adalah hal yang berbeda sehingga diharapkan para atlet dan pelatih utama tetap konsentrasi pada latihan. "Biar kami pengurus yang membicarakan masalah pengukuhan. Atlet fokus di latihan," ungkapnya.
[set]