iklan PEMERIKSAAN SENJATA : Kapolres Kerinci AKBP A Munim memeriksa senjata api anggota.
PEMERIKSAAN SENJATA : Kapolres Kerinci AKBP A Munim memeriksa senjata api anggota.
Kapolres Kerinci, AKBP A Mun'im Kamis (20/3) melakukan pemeriksaan senjata api (Senpi) anggotanya saat apel dilapangan Polres Kerinci. Selain Senpi, kelengkapan identitas, seperti KTP dan KTA dan surat kendaraan pun ikut diperiksa.

Pantauan di Mapolres Kerinci sekitar pukul 07.15 WIB, Kapolres Kerinci langsung  memeriksa identitas anggotanya satu persatu. Kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan Senpi anggota Polres Kerinci.

Setelah peluru Senpi dikosongkan Kapolres dibantu Kabag Ops Kompol Asril Syam memeriksa Senpi dan izin Senpi anggotanya. "Ini ujian psikologinya terakhir kapan," tanya Kapolres kepada salah seorang anggota. 

Beberapa anggota ada yang ditahan Senpi-nya, karena izin penggunaan senpinya sudah habis. Sementara hasil psikologinya belum keluar. Setelah pemeriksaan identitas dan Senpi, pemeriksaan dilanjutkan dengan pemeriksaan kelengkapan kendaraan dan surat kendaraan.

Kapolres Kerinci AKBP A Mun'im mengatakan, pemeriksaan Senpi anggota tidak ada kaitannya dengan kasus penembakan perwira menengah Polisi di Polda Metro Jaya oleh anak buahnya sendiri. "Pemeriksaan ini rutinitas tidak ada kaitannya dengan Polda Metro Jaya. Ini program Propam," ujarnya.

Ditegaskannya, anggota yang memakai Senpi harus mengantongi izin dan hasil tes psikonya harus memenuhi syarat menggunakan Senpi. "Kalau tidak memenuhi syarat, tidak boleh menggunakan Senpi," ujarnya.

Diakuinya ada beberapa anggota yang Senpi-nya diamankan, karena izinnya sudah habis, sementara hasil tes psikologinya belum keluar. "Tunggu hasil tes psikologinya keluar, kalau memenuhi syarat kita berikan Senpi," ucapnya.

Mengenai kejadian di Polda Metro Jaya, Kapolres mempertanyakan hasil psikologi anggota yang diduga menembak atasannya itu. "Emosinya itu tinggi, sehingga hasil psikonya dipertanyakan. Yang memegang senjata itu harus orang yang bisa mengendalikan emosi," pungkasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images