iklan RUSAK PARAH: Jalan berlobang yang tepat berada di simpang BBC Muarabulian
RUSAK PARAH: Jalan berlobang yang tepat berada di simpang BBC Muarabulian
MUARABULIAN , Banyak jalan rusak di wilayah Kabupaten Batanghari yang tak kunjung mendapatkan perbaikan. Banyak lobang menganga di tengah jalan sehingga mengancam keselamatan pengguna jalan.

Salah satunya adalah kondisi jalan di simpang BBC Muarabulian yang sudah merenggut nyawa pengendara motor. Warga yang menjadi korban kecelakaan akibat jalan berlubang atau rusak bisa menuntut Dinas PU untuk ganti rugi.

Muhammad Rabwal (32), Warga kelurahan Muarabulian, ketika dikonfirmasi mengatakan, dalam UU Lalu-lintas dan Angkutan Jalan no 22 tahun 2009 dikatakan pemerintah daerah berkewajiban menjamin pengendara jalan, serta wajib bertanggung jawab terhadap keselamatan pengendara.

¢ ¬Å Oleh karena itu, warga berhak menuntut ganti rugi seperti biaya kesehatan jika menjadi korban kecelakaan di jalan akibat jalan berlubang,¢ ¬ Ujar Mamad nama sapaan.

Dia juga sangat menyayangkan hingga saat ini, lobang menganga sudah berbulan-bulan tersebut tidak juga diperbaiki oleh pemerintah. Sampai pada puncaknya, salah satu faktor yang menjadi penyebab kecelakaan yang merenggut nyawa Hastuti kemarin adalah jalan berlobang tersebut.

¢ ¬Å Sebenarnya disini kita melihat kecerdasan dan kepudulian pemerintah. Seharusnya pemerintah sudah berinisiatif untuk menutup jalan yang berlobang tersebut, disitukan jalan persimpangan yang cukup rawan. Mobil yang bertonase tinggi padat melintas. Jika sudah ada korban nyawa seperti kecelakaan kemarin,¢ ¬ katanya.

¢ ¬Å Keluarga korban harus menuntut kesiapa?, selain itu merupakan ajal, disinikan ada faktor kesalahn manusia, yang sepatunya menjadi pelajaran untuk kita semua,¢ ¬ sesalnya.

Dia mengaku, jangan sampai ada korban selanjutnya karena pembiaran kondisi jalan rusak ini. ¢ ¬Å Kita takut nanti, jika jalan ini lambat diperbaiki, tidak menutup kemungkinan ada korban-korban lain, sepertinya saja ini sepeleh, tapi jika sudah merenggut nyawa manusia, ini sudah menjadi persoalan besar, yang seharusnya ditanggapi serius oleh pemerintah,¢ ¬ tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, kepala bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum, Taufik belum bisa ditemui. Ketika dihubungi melalui ponselnya, yang terdengar nada tidak aktif.  


Sumber : Jambi Ekspres

Berita Terkait



add images