iklan
SENGETI , Isu politik uang pada Pemilu ini ternyata bukan hanya sekedar isapan jempol belaka. Contoh nyatanya ialah tertangkapnya Tim Sukses dari salah seorang Caleg PKB untuk DPRD Muarojambi dari Dapil Mestong-Bahar atasnama Ahmad Haikal.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, penangkapan ini terjadi pada Senin (07/04) kemarin saat membagikan uang di Desa Nyogan, Sungaibahar sekitar pukul 22.00 WIB.

Ahmad Haikal saat dikonfrimasi wartawan mengakui hal tersebut. Namun menurutnya, yang tertangkap tersebut bukan merupakan tim susksesnya. “Memang ada tapi bukan tim sukses saya itu hanya simpatisan dan keluarga saya. Dan bukan atas instruksi saya,” elaknya.

Sementara itu, Anggota Panwaslu Muarojambi, Desi mengaku tidak mengetahui adanya insiden tersebut. “Tidak tahu saya, sejauh ini kami belum mendapat laporan dari Panwascam,” tutur Desi.Desi berdalih, pihaknya baru memproses laporan pelangaran Pemilu jika ada warga yang melapor. “Pelangarannya harus disertai bukti,” tukasnya.

Terpisah, di Kota Jambi juga berhembus kabar salah satu Caleg DPRD Kota Jambi Dapil Jelutung-Pasar tertangkap melakukan money politik. Namun Panwaslu mengaku tidak mengetahui hal tersebut karena tidak ada laporan.

“Tidak ada, belum ada laporan kekita,” ujar Anggota KPU Kota Jambi, Adi Susanto.

Disinggung soal pelanggaran selama masa tenang, menurutnya yang ada hanya pelanggaran terhadap alat peraga kampanye. “Indikasi banyak, cuma tidak laporan,” sebutnya.

Untuk mengantisipasi pelanggaran selama masa tenang, khususnya money politik Panwaslu dan jajarannya intens melakukan pengawasan. “Terutama untuk Caleg yang kurang bergerak selama ini, ini yang menjadi focus pengawasan. Kita sudah instruksikan kepada Panwascam dan PPL,” “ katanya.



sumber :  Jambi Ekspres

Berita Terkait



add images