iklan
KERINCI, Matnur, warga Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Siulak Mukai mempertanyakan perkembangan kasus pencurian yang menimpa dirinya.

Pasalnya sejak kasus pencurian dirumahnya 27 Januari 2014 lalu sampai saat ini belum juga ditangkap pelaku pencurian dirumahnya.

"Sampai sekarang belum ditangkap pelakunya," ujar pejabat di Dishub Kabupaten Kerinci ini. 

Dia mengatakan akibat pencurian dirumahnya 27 Januari 2014 lalu, sebanyak 85 emas, uang Rp 5 juta
Handycame, kamera digital miliknya raib digasak maling. "Waktu itu tidak ada orang dirumah, isteri kebalai (pasar tradisional,rd). Saat pulang lihat pintu rumah sudah dicongkel, emas, uang dan alat elektronik sudah hilang," sebutnya.

Akibat pencurian tersebut dirinya menderita kerugian ratusan juta rupiah. "Setelah kemalingan saya lapor Polsek 29 Januari 2009, tapi sampai sekarang belum ada kejelasan pelakunya," ucapnya.

Matnur berharap Polisi segera meringkus pelakunya dan menghukum setimpal dengan perbuatan yang dilakukannya. "Kita ingin pelakunya segera ditangkap," tandasnya.

Kapolres Kerinci AKBP A Mun'im melalui Kasat Reskrim Polres Kerinci, AKP Agus Saleh mengatakan, informasi dari Polsek sampai saat ini masih diupayakan penangkapan pelaku. Pihaknya sudah melakukan berbagai upaya seperti cek TKP, meriksa saksi-saksi, mencari barang bukti dan melacak jejak pelaku. "Masih diupayakan, belum ditangkap pelakunya," pungkasnya.



sumber :Jambi Ekspres

Berita Terkait



add images