iklan PENYEMATAN: Bupati menyematkan syal kepada peserta Character Building.
PENYEMATAN: Bupati menyematkan syal kepada peserta Character Building.
MUARASABAK, Bencana banjir dan kebakaran yang terjadi setiap tahunnya di Tanjabtim. Selama ini selalu mendapat kepedulian dari Pemkab.

Ini terlihat beberapa kali Bupati Tanjabtim, H. Zumi Zola Zulkifli memberikan bantuan khusus baik kepada korban yang terkena banjir maupun korban kebakaran. Kaban Kesbangpol Linmas Tanjabtim, M Taher menyebutkan Pemkab selalu memiliki cadangan kebutuhan logisitik baik berupa makanan, obat-obatan maupun tempat tinggal sementara bagi masyarakat Tanjab Timur yang mendapatkan bencana. “Bupati selama ini selalu mengakomodir kebutuhan warganya yang terkena dampak bencana,” ujar Taher.

Taher mencontohkan, bantuan yang diberikan bagi warga yang terkena bencana kebakaran, Pemkab akan memberikan bantuan sesuai parahnya dampak kebakaran. Untuk kebakaran hingga ludes Pemkab memberikan bantuan senilai Rp 5 Juta, kebakaran sedang Pemkab memberikan bantuan Rp 3,5 Juta. “Dan kebakaran intensitas ringan Pemkab memberikan bantuan Rp 2,5 Juta,” jelasnya.

Selain bantuan berupa uang dalam jumlah tertentu, lanjutnya kepada korban bencana Pemkab telah menyiapkan bantuan berupa kebutuhan sembako, antara lain mi rebus, sarden dan selimut. “Bantuan ini diperunukan bagi korban bencana kebakaran, banjir, tanah longsor, angin puting beliung dan lainnya,” paparnya.
--batas--
Sedangkan untuk meningkatkan wawasan PNS Tanjabtim, tahun lalu Pemkab telah menyelenggarakan Character Building. Menurutnya kegiatan ini berguna untuk meningkatkan wawasan bagi masyarakat terutama di instansi pemerintahan.

“Kegiatan mengandung makna yang sangat kuat, karena tidak semua komponen dari masyarakat, TNI, Polri, intansi pemerintah ikut bertanggung jawab untuk bela Negara ini,” katanya.

Dia menambahkan, kegiatan seperti ini bukan yang pertama kali dilaksanakan. Direncanakan tahun 2014 juga akan dilaksanakan kegiatan serupa.

“Dan kami juga telah sampaikan kepada Bupati agar ini di tindaklanjuti sampai ketingkat bawah. Seperti kepala desa. Karena kepala desa itu sangat penting selaku pimpinan wilayah desa, yang langsung bergaul dengan masyarakat. Dengan harapan nantinya hasil kegiatan ini bisa disampaikan sebagai pengalaman kegiatan seperti ini,” pungkasnya. (adv)

Berita Terkait



add images