Mungkin pepatah Buah tak jatuh jauh dari pohonnya pantas disematkan kepada Ummy Ghoriibah (20). Sebab diusia belia, ia telah berhasil mengukir banyak prestasi di olahraga Bulutangkis yang keahliannya diturunkan oleh sang ayah.
DODON, begitulah biasanya ia biasa dipanggil oleh keluarga dan rekannya. Gadis manis kelahiran Jambi ini diusia belia telah mampu mengukir prestasi yang membanggakan. Bukan hanya untuk orang tuanya, tetapi juga mengharumkan Provinsi Jambi di tingkat Nasional
Putri dari pasangan H. Ismail Husein dan Siti Mayang Sari ini mulai mendapatkan medali profesionalnya pada tahun 2004 lalu. Dimana saat itu Ummy baru berusia 10 tahun, ia telah menjadi Juara 2 dalam turnamen Toppro Open kategori Kelompok Pemula Putri.
Prestasinya kemudian terus berlanjut hingga ketingkat nasional, Ummy kemudian berhasil menyabet banyak gelar bergensi di tingkat Nasional seperti Juara 3 pada Piala Bupati Serang Cup tahun 2007, juara 3 Kejuaraan Nasional Bulutangkis Usia Dini Tetra Pak Open tahun 2007 di Senayan Jakarta, juara 3 pada Megawati Open tahun 2007, juara 3 piala MS Kaban tahun 2008.
Ummy juga menyabet Juara 1 pada Turnamen Walikota Pontianak Cup 2011, Juara 1 Turnamen Walikota Pontianak cup Kategori Tunggal Putri tahun 2011 dan yang paling bergensi ialah Juara 1 Kejuaraan Djaraum Arena Open tahun 2012 di Cirebon, Juara 3 pada POMNAS 2013 dan yang paling anyar ialah Juara 1 Kejurprov 2014 yang dilaksanakan di Muarojambi.
Deretan prestasi mengagumkan ini merupakan didikan asli sang ayah yang juga merupakan penggila olahraga bulitangkis ini. Ummy saat ditemui wartawan harian ini usai menerima piala Kejurprov lalu mengatakan bahwa Ayahnya merupakan pelatih untukknya.
“Saya dilatih oleh ayah saya sendiri, sejak kecil saya terus diajari oleh Ayah bermain Bulutangkis, namun saya memang merasa sangat tertarik menggeluti olehraga ini,”jawab Ummy
Saat ini, Ummy tergabung dalam Klub Profesional. Yaitu Emas Centre Jambi, ia tergabung bersama pemain-pemain handal di Provinsi Jambi. “Saya terus berusaha kedepan untuk meraih prestasi lebih tinggi, saya bercita-cita dapat bertanding di tingkat Internasional suatu saat nanti,” harap gadis dengan tinggi badan 170 cm dan berat 50 Kg ini. (*)
penulis : ELAN REINWARDT, Jambi Ekspres