iklan TUMBUH: Dalam setahun Kota Jambi mengalami pertumbuhan koperasi sebesar 3 persen.
TUMBUH: Dalam setahun Kota Jambi mengalami pertumbuhan koperasi sebesar 3 persen.
Pertumbuhan koperasi di Kota Jambi tak secepat pertumbuhan pasar ritel yang terus berkembang disetiap sudut kota.  Dalam setahun, Kota Jambi hanya mengalami pertumbuhan koperasi sebesar 3 persen saja.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Dinas Koperasi dan UMKM Kota Jambi, hingga saat ini setidaknya ada sekitar 743 koperasi yang terdata.

Namun dari angka tersebut, hanya ada sekitar193 koperasi yang tergolong dalam koperasi aktif.

Zaidulbar, Kabid Pengawasan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Jambi disela rapat pendirian koperasi  Forum Wartawan Ekonomi (Forweb) Jambi mengatakan, dari jumlah tersebut, setidaknya lebih dari 50 persen diantaranya tergolong koperasi beku dalam artian tidak berjalan sesuai dengan yang telah diterapkan.

“Penyebabnya, beragam. Banyak koperasi tidak menjalankan RAT tepat waktu, kemudian laporan keuangan belum bagus, kentungan yang tak memadai. Serta SDM pengurus kurang memapu mengelola,” ujarnya, Rabu (21/5)

Menurutnya, koperasi yang dinyatakan sehat akan ditandai dengan lima bulan sejak tutup buku harus ada kegiatan rapat anggota tahunan (RAT). Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap koperasi, Dinas Koperasi juga terus melakukan pembinaan, penyuluhan, konsultasi, dan supervisi pada koperasi yang masih aktif dan juga melakukan pemetaan untuk koperasi yang mandeg beroperasi dengan terus diberikan pendampingan.

Pihak koperasi juga mendukung untuk pertumbuhan koperasi di Kota Jambi. Menurutnya, potensi koperasi sebagai pelaku ekonomi kecil cukup  membantu perekonomian secara makro.
“Untuk itu kami dari dinas koperasi sangat mendukung dan terus memberikan support bagi setiap pihak yang ingin mendirikan koperasi yang tujuannya untuk kesejahteraan para anggotanya,” tandasnya.

Sumber : Jambi Ekspres

Berita Terkait



add images