iklan <div style= TERBALIK: Truk yang mengangkut batu bara ini terbalik, akibat jalan berlubang dekat lampu merah Mendalo. (Foto: Aldi Saputra)
">
TERBALIK: Truk yang mengangkut batu bara ini terbalik, akibat jalan berlubang dekat lampu merah Mendalo. (Foto: Aldi Saputra)
Akibat jalan berlubang, mobil truk nopol BH 8026 BJ dengan muatan batu bara terbalik di jalan Jambi – Murabulian, Km 13, RT 14, RW 06, atau dekat lampu merah simpang tiga Aur Duri, Mendalo Darat, Kec Jambi Luar Kota (Jaluko), Kab Muarao Jambi.
 
Kecelakaan tunggal tersebut membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan hingga mencapai 2 Km, yakni mulai dari lampu merah Simpang Rimbo hingga lampu merah simpang 3 Mendalo Darat. Randi, warga jalan Baru yang juga perantau dari Prov Lampung, adalah sopir truk naas itu. 
 
Saat dikonfimasi, Randi menceritakan kronologis kejadian. Jumat (19/4) sekitar pukul 09.00 WIB, dia sedang melaju dari arah Pijoan ke arah Simpang Rimbo. Namun, tak jauh setelah lampu merah Mendalo Darat, tiba-tiba saja ada sepeda motor yang menyalibnya dari belakang. Dia sadar di depan ada lubang besar cukup dalam. 
 
Namun, karena mobil dari arah depan juga besar-besar dan terlalu ke tengah memakan badan jalan, dia terpaksa banting stir ke kiri melalui bagian jalan yang berlubang. Dalamnya lubang membuat truknya yang penuh batu bara itu langsung oleng dan terbalik ke kiri. 
 
Menurut Randi, dia mengangkut batu bara dari daerah Mandiangin, Sarolangun, dan rencananya akan dibongkar di pelabuhan Talang Duku, Jambi. Namun, apa hendak dikata, nasib apes menimpanya. 
 
Sementara itu, salah seorang warga setempat, Solikin, membeberkan tiap hari ratusan mobil besar (truk, fuso, dan tronton) bermuatan batu bara lewat di ruas jalan tersebut, apalagi malam hari. Biasanya angkutan batu bara itu lewat secara konvoi. 
 
"Lubang itu sudah sangat lama, tapi tidak diperbaiki juga oleh Pemerintah. Memang pernah ditimbun, tapi seadanya saja. Padahal, tiap hari ada ratusan mobil besar lewat," ujar Solikin. 
 
Pantauaan Jambiupdate.com di lokasi kejadian, hingga pukul 12.00 WIB belum ada tanda- tanda truk terbalik itu akan dievakuasi.(*) 
 
Reporter : Aldi Saputra.
Redaktur : Joni Yanto. 


Berita Terkait



add images